Page 26 - BUKU AJAR BAHASA INDONESIA KELAS XII - FARRAH, RAHMAH, RYANA
P. 26
Menemukan Hal-hal Menarik dari Teks Cerita
Sejarah yang Dibaca
Ciri-ciri dari novel sejarah adalah sebagai berikut.
1. Penggambaran yang ada di dalam novel bisa saja tidak pernah ada atau
terjadi karena bersumber dari rekaaan.
2. Penulis dibebaskan untuk berimajinasi mengenai unsur 5W + 1H yang ada di
dalam sebuah novel sejarah.
3. Faktor perekayasaan menjadikan cerita yang memiliki kaitan dengan situasi
sejarah.
4. Penulis tidak terikat dengan fakta sejarah mengenai apa, siapa, kapan, dan di
mana.
5. Pelaku, hubungan antar pelaku, situasi dan kondisi, seluruhnya adalah
imajinasi.
6. Banyak menggunakan kata atau frasa bermakna kias.
7. Banyak menggunakan peribahasa.
Uns
ur 5W + 1H
1. What (apa)
2. Who (siapa)
3. Why (mengapa)
4. Where (di mana)
5. When (kapan)
6. How (bagaimana)
Menemukan hal-hal menarik dari sebuah teks cerita sejarah tentulah harus
didasarkan pada wawasan yang luas. Setelah membaca teks dengan teliti, kalian dapat
membaca buku-buku sejarah berkaitan dengan sejarah yang disisipkan dalam sebuah
teks cerita sejarah atau melakukan pencarian (riset) melalui internet mengenai
peristiwa sejarah yang dibahas. Dengan melakukan hal-hal tersebut, kalian dapat
memperoleh wawasan baru mengenai sejarah
Memahami Isi dan Sistematika dari Teks Cerita
Sejarah yang Dibaca
Novel sejarah masuk ke dalam genre teks cerita ulang (rekon). Struktur novel
sejarah tidak berbeda seperti novel lainnya, yang terdiri atas orientasi, pengungkapan
peristiwa, rising action, komplikasi, evaluasi atau resolusi, dan koda. Sistematika
sebuah novel tersusun sebagai berikut.
1. Orientasi (eksposisi Pengenalan tokoh (perwatakan tokoh, hubungan antar
atau exposition) tokoh, dan lain-lain) dan latar waktu, tempat, dan
suasana dalam cerita.
22