Page 48 - BUKU AJAR BAHASA INDONESIA KELAS XII - FARRAH, RAHMAH, RYANA
P. 48

2.  Tak  hanya  buruk  bagi  anak-anak,  industri  rokok  juga  semakin  berbahaya
                               karena  mulai  menyasar  pada  konsumen  generasi  muda  khususnya  kalangan
                               remaja.

                           3.  Oleh  sebab  itu,  sudah  saatnya  kita  menyadari  hal-hal  krusial  ini.  Kita  bisa
                               menolak dan melarang konsumsi rokok sejak di lingkungan keluarga sendiri.

                                  Berdasarkan  contoh  fakta  dan  opini  yang  terdapat  dalam  teks  “Bahaya
                           Rokok  bagi  Kesehatan  Indonesia”,  kita  jadi  lebih  dapat  memahami  bagaimana
                           penyampaian  pendapat  yang  didukung  oleh  argumen  pendukung.  Argumen
                           pendukung tentunya diperoleh berdasarkan fakta dan data di lapangan. Sehingga
                           opini yang ditulis tidak hanya sebatas ucapan kosong belaka tanpa bukti.


                                       Tugas Mandiri


                               Carilah contoh teks editorial lainnya. Kemudian datalah fakta dan opini yang
                        terdapat di dalamnya. Kemudian coba sampaikan pendapatmu dengan dilengkapi data
                        pendukung yang dapat menguatkan uraian dalam teks.


                           Menganalisis  Struktur  dan  Kebahasaan  Teks


                           Editorial


                             Kegiatan 1

                               Menganalisis Struktur Teks Editorial

                               Struktur teks editorial merupakan bagian yang menjadi unsur pembangun teks
                        editorial. Struktur teks editorial terdiri atas tiga bagian. Pada masing-masing bagian
                        memiliki  fungsi  dan  karakteristiknya  masing-masing.  Berikut  merupakan  struktur
                        dari teks editorial.

                                  1.  Pernyataan Pendapat (Tesis)


                               Berisi  sudut pandang penulis terhadap permasalahan  yang diangkat. Berupa
                        pernyataan  atau  teori  yang  akan  diperkuat  oleh  argumen.  Bagian  pertama  ini
                        merupakan  bagian  awal  gambaran  fenomena/peristiwa  yang  dianggap  sebagai
                        masalah.  Kemudian  berisi  sudut  pandang  yang  dikemukakan  oleh  penulis  secara
                        gamblang (jelas).

                                  2.  Argumentasi

                               Bentuk alasan atau bukti yang digunakan untuk memperkuat pernyataan tesis.
                        Bisa berupa pernyataan umum, data hasil penelitan, pernyataan para ahli atau fakta-
                        fakta  yang  dapat  dipercaya.  Argumentasi  merupakan  bagian  pendukung  menjadi
                        penguat dari opini atau pendapat yang disampaikan oleh penulis.

                                   3.  Penegasan Ulang Pendapat (Reiteration)


                               Penegasan  ulang  pendapat  atau  reiterasi  berisi  penguatan  kembali  atas
                        pendapat yang telah ditunjang oleh fakta-fakta dalam bagian argumentasi. Bagian ini
                        berupa penegasan atas opini dan  fakta  yang telah disampaikan pada  bagian-bagian
                        sebelumnya.










                                                                44
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53