Page 26 - E-MODUL SIFAT ASAM BASA SENYAWA ORGANIK_ANDRA MEISANTRY ASSARI_F1062181002_FKIP
P. 26

dengan  cara  membantu  menyebar  muatan  negatif  lewat  antaraksi  dipol-dipol.
                      Setiap  faktor yang  menambah  derajat  solvasi  dari  anion, maka akan  menambah
                      keasaman senyawa itu dalam larutan. Contohnya, air mempunyai kemampuan yang

                      lebih besar untuk mensolvasi ion daripada etanol. Suatu larutan asam karboksilat
                                                                                                         5
                      dalam air lebih bersifat asam daripada larutan dalam etanol, dengan faktor 10
                      (Fessenden & Fessenden, 1986).
               B.  Kebasaan pada Senyawa Organik

                         Faktor-faktor penentuan asam juga dapat menentukan kekuatan relatif basa.

                  Sifat basa pada senyawa organik dapat dilihat berdasarkan konsep asam-basa menurut
                  Bronsted-Lowry  dan  Lewis.  Pada  teori  asam-basa  Bronsted-Lowry,  kekuatan  basa
                  biasanya  dinyatakan  oleh  pK a  dari  asam  konjugatnya.  semakin  besar  pKa  dari  asam
                  konjugatnya, maka semakin besar basanya.  Hal ini dapat dijelaskan pada persamaan
                  reaksi pada Gambar 2.


                         Berdasarkan persamaan reaksi pada Gambar  2. dapat menentukan sifat basa
                                                                                                +
                  dari senyawa organik dilihat dari asam konjugat. Dimana NH3 menerima H  dari air,
                  sehingga dihasilkan NH4 sebagai asam konjugatnya. Kemudian untuk mengetahui pKa
                                           +
                  dari asam konjugat dapat menggunakan rumus pada Gambar 6.


                         Kekuatan basa menurut Lewis dapat dilihat dari elektron bebas pada senyawa.
                  Basa organik yang umum digunakan yaitu basa lemah anion seperti air dan amonia (OH
                                                                                                         -
                  dan NH2 ). Hal ini dapat dijelaskan pada persamaan reaksi pada Gambar 5.
                           -
                         Berdasarkan persamaan reaksi pada Gambar 15. dapat menentukan sifat basa
                  dari senyawa organik dilihat dari terjadinya serah terima pasangan elektron bebas.

                  Dapat  disimpulkan  bahwa  BF3  merupakan  asam  Lewis  karena  menerima  pasangan
                  elektron  bebas  dari  NH3.  Selanjutnya  NH3  adalah  basa  Lewis  karena  memberikan
                  pasangan  elektron  kepada  BF3  sehingga  terbentuklah  ikatan  kovalen  koordinasi.
                  (Rasmawan et al, 2018).




















                                                                                                       17
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31