Page 17 - Dr. Abdul Rasyid Ridho, M.A
P. 17
7
sempurna, bacaannya merupakan ibadah, kandungannya
yang menyimpan isyarat ilmiah, kisah-kisah futuristiknya
8
serta kekayaan maknanya yang tidak akan pernah habis,
hal inilah yang menjadikan pergeseran dalam bidang tafsir
yang senantiasa berkembang dari masa ke masa, relevan
dengan situasi dan kondisi (sha>lihun likulli zama>n wa
maka>n). Karena itu, di era modern- Kontemporer dewasa
ini, Al-Qur’an harus ditafsirkan sesuai dengan tuntutan
9
zaman.
Dengan kemukjizatan di tengah peradaban Arab,
Al-Qur’an mampu bahkan mengalahkan teks-teks Arab
sebelumnya. Sehingga wajar ketika Rasulullah
SAW.pertama kali membacakannya kepada masyarakat
Arab, dengan nada yang sangat terkejut mereka sambil
berkata” Alangkah indah bacaannya, ini bukanlah sebuah
7 Kaitannya dengan keutamaan Al-Qur’a>n sebagai ibadah terdapat
dalam hadits Rasul:
- « ملسو هيلع الله ىلص - ِ ه اللَ ُلوُس َ ر َلاَق ُلوُقَي هنع الله ىضر ٍدوُعْس َ م َنْب ِ ه اللَ دْبَع ْنَع
ْ
ٌ ف ْ رح ملا ُلوُق َ أ َلا ا َ هِلاَثْم َ أ ِ رْشعب . َ ِ ُ ةَنَسَحلا َ و ٌ ةَنَسَح ِهِب هَلَف ِ ه اللَ ِباَتِك ْنِم اًف ْ رَح َ أ َ رَق ْن َ م
ُ
». ٌ ف ْ رَح ٌميِم َ و ٌ ف ْ رَح ٌمَلا َ و ٌ ف ْ رَح ٌ فِل َ أ ْنِكَل َ و
“Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu berkata: “Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Siapa yang membaca
satu huruf dari Al –Qura>n maka baginya satu kebaikan dengan
bacaan tersebut, satu kebaikan dilipatkan menjadi 10 kebaikan
semisalnya dan aku tidak mengatakan ملا satu huruf akan tetapi
Alif satu huruf, Laam satu huruf dan Miim satu huruf.” (HR.
Tirmidzi dan dishahihkan di dalam kitab Shahih Al-Jami’, no.
6469).
8 Moh. Chadzing Charisma, Tiga Aspek Kemukjizatan Al-Qur’an,
Surabaya: PT. Bina Ilmu, 1991, hlm. 46.
9 Muhammad Syahru>r, Al-Kita>b wa al-Qur’an: Qira>’ah Mu’a>shirah,
Damaskus: A<hali li an-Nasyr wa at-Tawzi>’, 1992, hlm. 33.
3