Page 93 - Microsoft Word - Salinan PermenPANRB Sistem Manajemen Kinerja.docx
P. 93
- 85 -
BAB V
IDE BARU
A. PENGAJUAN IDE BARU
1. Ide baru adalah gagasan kreatif pegawai atau sekelompok pegawai yang
dapat digunakan untuk pemecahan masalah dan/atau perbaikan
metode dan proses kerja yang sudah berjalan sehingga memberikan
manfaat atau dampak pada lingkup tim kerja/ unit kerja/
instansi/daerah/ nasional.
2. Pengajuan ide baru memuat deskripsi dan manfaat ide baru di lingkup:
a) tim kerja;
b) unit kerja;
c) instansi/ daerah; atau
d) nasional.
3. Pengajuan ide baru dapat dilakukan secara individu maupun
kelompok.
4. Pengajuan ide baru secara kelompok wajib menyertakan nama masing-
masing anggota kelompok beserta peran yang bersangkutan dalam
penciptaan ide baru.
5. Pengajuan ide baru wajib mendapatkan rekomendasi pejabat sesuai
lingkup ide baru:
a) Ide baru lingkup tim kerja dan unit kerja berdasarkan rekomendasi
pengelola Kinerja/ tim pengelola Kinerja.
b) Ide baru lingkup Instansi berdasarkan rekomendasi PyB pada
Instansi Pusat.
c) Ide baru lingkup Daerah berdasarkan rekomendasi PyB pada
Instansi Daerah.
d) Ide baru lingkup Nasional berdasarkan rekomendasi Menteri,
pimpinan Lembaga, atau pejabat setingkat.
6. Sebelum memberikan rekomendasi, pejabat sebagaimana dimaksud
pada angka 5 melakukan penilaian atas usulan ide baru.
7. Penilaian atas usulan ide baru dimaksud pada angka 6 dapat dibantu
oleh Tim.
8. Penilaian atas usulan ide baru dilakukan paling kurang terkait aspek
orisinalitas, aspek penggunaan anggaran, dan aspek kemanfaatan,
9. Aspek orisinalitas sebagaimana dimaksud pada angka 8 dimaksudkan
untuk menguji apakah ide baru pernah diterapkan dan memberikan
kemanfaatan di tim kerja/ unit kerja/ instansi/ nasional