Page 67 - Buku Model ADISI

BUKU MODEL ADISI 64

Tahap Kegiatan Pembelajaran Keterangan
Kegiatan Dosen Mahasiswa Calon
Guru
Peer Review Dosen meminta Mahasiswa calon Keterampilan
mahasiswa calon guru guru dalam suatu argumentasi
dalam suatu kelompok kelompok saling
saling saling memeriksa saling memeriksa
pekerjaan kelompok pekerjaan
lain. kelompok lain.
Revision of the Dosen meminta Mahasiswa calon
report mahasiswa calon guru guru memperbaiki
memperbaiki laporan laporan mereka.
mereka.

B. Pengelolaan Lingkungan Belajar
Lingkungan belajar pada model pembelajaran ADISI adalah lingkungan

argumentatif yang secara sengaja dirancang untuk membangun keterampilan

argumentasi dan argumentation self-efficacy mahasiswa calon guru dalam konteks
yang relevan dengan kehidupan dan budaya lokal. Lingkungan ini tidak hanya

mendorong mahasiswa calon guru untuk mengemukakan pendapat, tetapi juga
mengharuskan mereka untuk mengembangkan argumen yang didukung oleh data,

warrant, dan backing yang kuat, serta mampu mengantisipasi dan merespons
sanggahan (rebuttal) terhadap argumen mereka. Sebagaimana dijelaskan oleh

Yönelik (2021), lingkungan argumentatif efektif menciptakan situasi kognitif yang

kompleks, yang melibatkan konflik ide, keraguan, dan pengambilan keputusan
berbasis bukti, mahasiswa belajar tidak hanya membangun klaim, tetapi juga

mengevaluasi dan memperbaiki argumen mereka berdasarkan kritik dan bukti yang
muncul selama diskusi. Penelitian Cetin (2024) juga menekankan bahwa partisipasi

aktif peserta didik dalam lingkungan argumentatif dapat meningkatkan self-efficacy

peserta didik, yaitu keyakinan diri mereka untuk membangun, mempertahankan,
dan mempertimbangkan argumen dalam situasi ilmiah.

Dalam model ADISI, lingkungan belajar tersebut dikontekstualisasikan
dengan pengintegrasian socioscientific issues (SSI). Melalui SSI, mahasiswa

terlibat dalam debat berbasis nilai dan bukti ilmiah, yang memperkaya struktur

argumen mereka dan meningkatkan kualitas argumentasi. Penelitian telah

LISA UTAMI