Page 27 - Modul PEMBELAJARAN (2)
P. 27

Melakukan pengujian dengan dua ulangan terhadap cuplikan yang

                  sama.
                  Menghitung kadar air sebagai susut bobot menggunakan rumus

                   sebagai berikut :






             dengan :

             m0 :  adalah berat cawan dan tutup (gram)
             m1 : adalah berat cawan, tutup dan cuplikan kopi sebelum pengeringan

             (gram)
             m2 :  adalah berat cawan, tutup dan cuplikan kopi setelah pengeringan

             (gram)
                  Setelah melakukan perhitungan menentukan kadar air, dimana

                  kadar air tidak boleh lebih dari 12,5%

                   Selanjutnya melakukan perhitungan kadar kotoran, dimana kadar
                  kotoran tidak boleh melebihi 0,5%. Kotoran berupa ranting, tanah,

                  atau batu setelah dihitung nilai cacat dikumpulkan bersama-sama

                  dengan benda asing lainnya dalam sebuah wadah yang telah
                  diketahui berat sebelumnya. Timbang dengan ketelitian 0,01 g.

                  Kadar kotoran Penghitungan kadar kotoran dinyatakan dalam %

                  fraksi massa menggunakan rumus sebagai berikut :








             2. Pengamatan syarat mutu khusus

                  Pertama - tama menimbang sampel untuk pengujian sebanyak 300 g
                  dalam sebuah wadah yang telah ditimbang sebelumnya
                  Berikutnya  mengayak  sampel  menggunakan  ayakan  dengan

                  diameter yang sesuai dengam form uji mutu fisik
                  Menimbang sample yang lolos dengan ketelitian 0,01 g.

                  Kadar  kopi  lolos  ayakan  dinyatakan  dalam  %  fraksi  massa  dengan
                  rumus :





                                                                                                          24
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32