Page 5 - Sinar Tani Edisi 4087
P. 5
5
Edisi 21 - 27 Mei 2025 | No. 4087 Tahun LV
Masyarakat mungkin telah mengenal kopi luwak.
Kopi Luwak sebenarnya bukanlah varietas kopi,
melainkan metode pengolahan kopi. Karena itu,
rasanya bisa sangat bervariasi tergantung pada
sumber biji dan metode pemanggangan
yang digunakan.
opi luwak berasal dari biji dari kopi luwak dan kadar
kopi yang diambil dari sisa keasamannya lebih rendah,
kotoran luwak/musang sehigga aman bagi penderita
kelapa. Bagi pencinta lambung.
kopi, biji kopi yang telah “Kita isolasi bakteri dari mulut
Kdimakan dan melewati binturong dan dijadikan starter,”
saluran pencernaan luwak diyakini ujarnya saat Tabloid Sinar Tani
memiliki rasa yang berbeda. berkunjung ke BRMPTRI, Parung
Bahkan kopi kini bukan hanya Kuda, Sukabumi beberapa waktu
dikenal di kawasan Asia Tenggara, lalu. Kopi binturong menurut Evi
tapi juga hingga Eropa dan AS. telah diteliti sejak 2017, kemudian
Bahkan biji kopi luwak menjadi dipatenkan pada Tahun 2019. kopi menjadi lebih nikmat dan
salah satu kopi termahal di dunia Evi mengatakan, selama ini berstandar internasional. Kini tim Apalagi cara memperolehnya
mencapai 100 dollar AS per 450 gram. Indonesia memang sudah memiliki Balittri berhasil memproduksi starter tanpa mengeksploitasi hewan
Di tengah meroketnya pamor, kopi luwak yang juga sangat terkenal yang mengandung mikrob seperti binturong, melainkan menggunakan
kopi luwak sempat menimbulkan di luar negeri. Namun diakui, ada yang pada pencernaan Arctictis binturong. enzim saliva sintetis dalam proses
kontroversi, dari mulai proses menganggap proses produksinya Karena itu, kopi dari starter buatan fermentasi.
menghasilkan hingga persoalan tidak berprikebinatangan (animal BRMPTRI memiliki cita rasa yang Kualitas kopi binturong yang luar
kehalalannya. Terlepas dari masalah walfare) dan ada juga yang sama dengan hasil pencernaan biasa tersebut merupakan hasil dari
tersebut, kopi Luwak tetap mendapat meragukan kehalalnya. binturong. Bahkan, kopinya lebih proses panen sampai ke pengolahan
tempat bagi pencinta kopi dunia. Dengan alasan tersebut, nikmat. melalui perlakuan khusus. Perlu
Bagi pencinta kopi di Indonesia, BRMPTRI kemudian melakukan Kopi ini memiliki nilai cita rasa SDM yang benar-benar kompeten
selain kopi luwak, ternyata ada satu penelitian terhadap kopi binturong yang tinggi (87,25 berdasarkan dan memiliki keterampilan khusus.
lagi kopi yang prosesnya melalui yang selama ini berada di Sulawesi Specialty Coffee Association Pasalnya, setiap perlakuan akan
hewan yakni kopi binturong. Selatan. Di daerah tersebut ada Standard). Dengan nilai kopi bisang mempengaruhi karena cita rasa
Binturong atau di Sulawesi kerap hewan yang mirip dengan luwak, lebih dari 80, kopi itu termasuk yang dihasilkan dari kopi Binturong
disebut dengan bisang. Kopi ini tapi tubuhnya lebih besar. “Hewan kopi special atau specialty coffee. tersebut. Yul
memiliki cita rasa khas tak kalah tersebut juga memakan kopi pilihan.
dengan kopi luwak. Perbedaannya hewan tersebut akan
Bedanya dengan kopi luwak yang mengeluarkan kembali biji kopi yang
diambil dari kotoran hewan luwak, dimakan,” tutur Evi. Keunggulan Kopi Binturong
kopi binturong berasal dari biji kopi Evi bercerita, karena tidak
yang dimakan dan dimuntahkan mungkin memberi makan binturong
hewan tersebut. Hampir sama terus menerus dengan kopi, seperti
dengan kopi luwak, kopi binturong kasus hewan Luwak, BRMPTRI 1. Rasa Tak Tertandingi: Nikmati kopi
juga bukanlah varietas kopi, seperti kemudian mengadakan penelitian. dengan nilai cita rasa yang bahkan
kopi Arabika dan Robusta. Peneliti BRMPTRI mengisolasi air liur mengungguli Kopi Luwak. Dengan
Di Indonesia hewan banyak binturong dan mengambil mikroba skor 87,25 menurut Specialty Coffee
terdapat di Pulau Sumatera, Sulawesi, dan bakteri yang ada dalam mulut Association Standard, Kopi Binturong
Jawa dan Kalimantan. Binturong hewan tersebut. menawarkan pengalaman rasa yang
menyukai hutan primer dan “Kita teliti mana bakteri yang baik luar biasa.
sekunder, hanya kadang-kadang saja dan yang tidak. Hasilnya ditemukan
ditemukan di kebun tepi hutan. Di ada empat bakteri yang bisa 2. Inovasi Ramah Lingkungan:
hutan Kalimantan, binturong kadang dijadikan starter. Lalu kita ujicoba Kopi Binturong diproduksi tanpa
terlihat hidup hingga di ketinggian dengan merendam biji kopi selama mengeksploitasi hewan. Proses
1500 meter di atas permukaan laut. 3 jam di dalam starter tersebut,” fermentasi inovatif menggunakan
tuturnya. enzim saliva sintetis, menjamin kopi
Kadar Asam Rendah Hasil uji coba pada kopi arabika yang etis dan berkelanjutan.
Kepala Balai Perakitan dan yang mempunyai tingkat keasaman
Modernisasi Pertanian Tanaman tinggi, ternyata rasa asam kopi 3. Potensi Ekonomi Tinggi: Sebagai
Industri dan Penyegar (BRMPTRI), arabika berkurang. Cita rasanya juga komoditas ekspor dengan kontribusi
Evi Savitri mengatakan, pihaknya lebih enak. Jadi cita rasa nikmat kopi signifikan bagi devisa negara, Kopi
sudah mengadakan penelitian binturong itu berasal dari enzim Binturong siap bersaing di pasar dunia,
kopi binturong. Kopi yang berasal hasil metabolisme mikrob dalam terutama di negara-negara dengan
dari hewan semacam luwak ini pencernaan hewan tersebut. konsumsi kopi yang tinggi.
mempunyai cita rasa lebih baik Enzim itu mengubah cita rasa biji