Page 6 - DAMARA APLIKOM FLIP
P. 6

Jurnal Pendidikan Teknologi Pertanian Volume 5 April Suplemen (2019) : S189 – S200         S193




                  mengandung  klorofil  yang  merupakan  zat
                  hijau (Nurlaila et al., 2016).







                                                                               Gambar. 2
                                                                Tingkat Kesukaan Panelis Terhadap Tekstur
                                 Gambar. 1                       Bakso Tempe Dengan Penambahan Daun
                  Tingkat Kesukaan Panelis Terhadap Warna                        Kelor
                   Bakso Tempe Dengan Penambahan Daun
                                   Kelor                               Tekstur  bakso  tempe  kelor  dengan
                                                                penambahan daun kelor yang memiliki nilai
                         Menurut  Astawan  et  al.,  (2011)     tertinggi   diperoleh   pada   perlakuan
                  sayuran hijau banyak mengandung pigmen        penambahan  daun  kelor  2%  dengan  nilai
                  klorofil,  biasanya  terdapat  pada  daun  dan   rata-rata  6,85,  sedangkan  perlakuan  0%
                  permukaan batang tanaman. Klorofil bersifat   (kontrol)   merupakan   perlakuan   yang
                  non  polar  yaitu  tidak  larut  dalam  air  tetapi   memperoleh  tekstur  terendah  dengan  nilai
                  larut  dalam  pelarut  organik.  Tetapi  jika   rata-rata  4,08.  Semakin  tinggi  konsentrasi
                  gugus  fitol  dalam  dalam  klorofil  terlepas,   penambahan  daun  kelor  maka  tingkat
                  bisa karena panas, asam, alkali atau enzim    kesukaan  panelis  terhadap  tekstur  bakso
                  maka klorofil akan berubah menjadi klorofilid   tempe kelor akan semakin menurun. Hal ini
                  yang bersifat larut air.
                                                                dikarenakan  bakso  tempe  kelor  yang
                  Tekstur                                       dihasilkan  pada  perlakuan  kontrol  hanya
                                                                dominan  pada  bahan  baku  tempenya,
                         Tekstur  merupakan  kenampakan
                  dari luar yang dapat dilihat secara langsung   sedangkan  untuk  perlakuan  penambahan
                  oleh    konsumen      sehingga     akan       daun  kelor  6%  memiliki  tekstur  yang
                  mempengaruhi  penilaian  terhadap  daya       lembek,  hal  ini  disebabkan  oleh  jumlah
                  terima  produk  tersebut.  Tekstur  yang  baik   kandungan kadar air yang tinggi pada daun
                  dipengaruhi  oleh  bahan  dasar  yang         kelor.
                  digunakan.  Hasil  analisis  Duncan  tekstur         Menurut Soeparno (2005) daya ikat
                  terhadap  bakso  tempe  kelor  dengan         air   dapat    mempengaruhi      tekstur,
                  penambahan  daun  kelor  (Gambar  2)          kekenyalan, warna, dan keempukan. Bila air
                  menunjukkan  bahwa  setiap  perlakuan         yang  digunakan  terlalu  banyak  maka
                  memiliki perbedaan sangat nyata.              keempukannya juga meningkat.
                                                                Rasa
                                                                       Cita  rasa  merupakan  salah  satu
                                                                sifat   sensori   yang   penting   dalam

                                                                penerimaan  suatu  produk  pangan.  Hasil




                                                                                      p-ISSN : 2476-8995
                                                                                      e-ISSN : 2614-7858
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11