Page 60 - E-MODUL STEM-PJBL UNSUR GOLONGAN HALOGEN
P. 60
+5 X2O5 HXO3 HClO3 (asam HBrO3 (asam HIO3 (asam
klorat) bromat) iodat)
+7 X2O7 HXO4 HClO4 (asam HBrO4 (asam HIO4 (asam
perklorat) perbromat) periodat)
Asam hipohalit HClO, HBrO, dan HIO merupakan asam lemah yang hanya terdapat
dalam bentuk larutan. Asam- asam ini diperoleh dari reaksi antara endapan segar HgO
dalam air dengan halogen yang sesuai.
2HgO + H2O + 2X2 → HgO.HgX2 + 2HOX
Asam hipoklorit, HClO merupakan asam yang paling stabil dibandingkan dengan
asam hipohalit yang lain. Senyawa ini telah digunakan sebagai bahan pemutih dalam
pengolahan serat kapas. Urutan kekuatan asam oksihalida sebagai berikut:
HClO4 > HClO3 > HClO2 > HClO
Hal ini dikarenakan semakin banyak jumlah atom oksigen pada asam oksihalida,
kekuatan asam semakin besar.
Garam-garam hipobromit, seperti NaOBr.5H2O dan KOBr.3H2O dapat dibuat
dengan penambahan Br2 ke dalam NaOH dan KOH pada temperatur dibawah 0°C, tetapi
senyawa ini kurang stabil darpada garam-garam hipoklorit.
3NaOBr → NaBrO3 + 2NaBr
Asam hipoiodit bersifat amfoter dan menunjukkan sifat sebagai iodium hidroksida
IOH dalam beberapa reaksi. Asam ni tidak dapat diisolasi karena asam hipiodit sangat
mudah berubah menjadi asam iodat dan asam iodida.
3HIO → HIO3 + 2HI
Satu-satunya asam halit yang dikenal dan dapat diisolasi adalah asam klorit HClO2.
Garam-garam klorit dapat dibuat dengan pemanasan klor dioksida ClO2 dalam Na2O2.
2ClO2 + Na2O2 → 2NaClO2 + O2
48