Page 29 - Modul Pembelajaran Sejarah - Perlawanan Rakyat Daerah terhadap Penjajahan Bangsa Eropa
P. 29

Indische  Compagnie)  dan  kemudian  pemerintah  kolonial  Hindia  Belanda,

                         memiliki dampak yang sangat luas bagi bangsa Indonesia dalam berbagai
                         aspek kehidupan.

                         1)  Dampak Ekonomi
                             ➢  Eksploitasi Sumber Daya Alam: Bangsa Eropa, terutama Belanda,

                                 mengeksploitasi  kekayaan  alam  Indonesia  seperti  rempah-rempah,

                                 kopi, teh, tembakau, dan hasil bumi lainnya untuk diperdagangkan di
                                 pasar internasional. Hasil bumi Indonesia dijadikan komoditas utama

                                 dalam perdagangan global, tetapi manfaatnya hanya dinikmati oleh
                                 bangsa penjajah, sementara rakyat Indonesia justru semakin miskin.

                             ➢  Sistem Tanam Paksa (Cultuurstelsel): Pada tahun 1830, Belanda

                                 memperkenalkan sistem tanam paksa di bawah Gubernur Jenderal
                                 Johannes  van  den  Bosch.  Dalam  sistem  ini,  petani  diharuskan

                                 menanam komoditas ekspor (seperti kopi, tebu, dan nila) di sebagian
                                 tanah  mereka,  dan  hasilnya  wajib  diserahkan  kepada  pemerintah

                                 kolonial. Sistem ini menyebabkan penderitaan ekonomi yang besar
                                 bagi petani, karena mereka tidak bisa memenuhi kebutuhan pangan

                                 sendiri dan harus bekerja lebih keras untuk menghasilkan tanaman

                                 ekspor.
                             ➢  Monopoli  Perdagangan:  VOC  diberi  hak  monopoli  perdagangan

                                 rempah-rempah  di  Indonesia.  Ini  memaksa  rakyat  Indonesia  untuk
                                 menjual hasil bumi mereka dengan harga yang sangat rendah kepada

                                 VOC.  Selain  itu,  VOC  juga  menggunakan  kekerasan  dan  paksaan
                                 untuk  memastikan  kelancaran  monopoli  mereka,  yang  sering  kali

                                 menyebabkan ketidakstabilan ekonomi dan kerusakan pada ekonomi

                                 tradisional masyarakat Indonesia.
                             ➢  Pembangunan  Infrastruktur  untuk  Kepentingan  Kolonial:

                                 Penjajah  Eropa  membangun  infrastruktur  seperti  jalan  raya,

                                 pelabuhan,  dan  jalur  kereta  api,  tetapi  tujuan  utama  dari
                                 pembangunan ini adalah untuk mempermudah  pengangkutan hasil

                                 bumi  dari  pedalaman  ke  pelabuhan-pelabuhan  untuk  diekspor  ke
                                 Eropa. Akibatnya, pembangunan tersebut tidak banyak memberikan

                                 manfaat bagi kesejahteraan rakyat Indonesia.
                         2)  Dampak Sosial
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33