Page 30 - E-MODUL Fungsi komposisi dan fungsi invers
P. 30
Kemudian kita hubungkan dengan diagram panah seperti di bawah ini:
1
-1
f = x
2
B A
-4 -2
-2 -1
4 2
Dari penjelasan di atas kita tahu bahwa setiap dua unsur yang
berbeda di dalam domain f dikawankan dengan dua unsur yang
berbeda di dalam daerah kawan (kodomain) f. Ini berarti relasi pada
invers fungsi f merupakan relasi satu-satu, setiap unsur di dalam
daerah asalnya dihubungkan dengan satu dan hanya satu unsur di
dalam daerah hasil. Invers dari fungsi f memenuhi syarat sebagai
sebuah fungsi, jadi f disebut fungsi invers.
-1
Sekarang kalian amati fungsi g: C→ D dengan ={ ( , ) | =
2
( ), ∈ dan ∈ } dihubungkan oleh g(x) = x . Jika daerah asal
(domain) D f = {…, -2, 2, 3, …}, maka daerah hasilnya (Range)
2
2
2
adalah: (−2) = (−2) = 4, (2) = 2 = 4, (3) = 3 = 9
Pasangan berurut fungsi g = {…(-2, 4), (2, 4), (3, 9)…}.
Pasangan berurut invers dari fungsi g adalah g ={…,(4, -2), (4, 2),
-1
(9, 3)}.
Modul Elektronik Menggunakan Pendekatan Kontekstual | 22