Page 289 - D:\TAHUN AJARAN 2021 - 2022\software\bulan tereliye\
P. 289
peristiwa itu terjadi. Kami butuh bertahun-tahun mengem-
balikan persawahan ini menjadi seperti sedia kala. Se-
derhana sekali bukan penyebabnya?”
Aku mengangguk perlahan, kembali menyendok makan-
an.
”Omong-omong, sejak tadi aku tidak melihat hewan
tunggangan kalian.” Dena-tara-neda III bertanya.
Seli terdiam, wajahnya sejenak suram. Dia tidak se-
mangat menerjemahkan percakapan.
”Aku ikut sedih mendengarnya, Nak. Tanpa hewan
tunggangan, kalian akan mengalami kesulitan besar me-
ngelilingi seluruh negeri.” Dena-tara-neda III menatap kami
prihatin, setelah Seli menjelaskan apa yang terjadi dengan
harimau kami.
Meja lengang sejenak. Kami menghabiskan makanan di
atas piring.
”Bagaimana kalian memperoleh obat penawar racun tadi?
Apakah kalian membuatnya sendiri?” Dena-tara-neda III
memecah suasana kaku, bertanya lagi.
Aku menggeleng. ”Seorang pemburu memberikannya
sebagai hadiah.”
”Jika demikian, itu hadiah yang amat spesial. Obat
penawar itu dibuat dari esktrak jamur langka. Menemukan
satu jamurnya saja seperti mencari jarum di tumpukan
jerami. Kamu butuh puluhan jamur untuk membuat cairan
sebanyak itu. Belum lagi kesulitan dan kesabaran saat meng-
ambil cairan dari jamur. Itu tidak mudah. Aku tahu sekali
289
Isi-Bulan-2b.indd 289 2/10/2015 4:12:25 PM

