Page 17 - Salinan dari Salinan dari E-Modul Asam Basa (220 x 297 mm) (220 x 307 mm)

TEORI ASAM BASA Lewis

Lewis mengemukakan teori asam basa yang tidak melibatkan

transfer proton, tetapi melibatkan penyerahan dan penerimaan

pasangan elektron bebas.
H⁺ + NH₃ [H NH₃]⁺
•
•
•
•

Model Bronsted-Lowry Model Lewis berfokus
berfokus pada proton pada pasangan elektron

Lewis mendefinisikan:

Asam adalah zat yang dapat menerima (akseptor)
pasangan elektron

Basa adalah zat yang dapat memberikan (donor)
pasangan elektron
Gambar 6. G. N. Lewis

Menurut definisi Lewis, H⁺ dalam reaksi diatas bertindak sebagai
asam karena menerima pasangan elektron dari NH₃. NH₃ bertindak

sebagai basa Lewis karena mendonorkan pasangaan elektron ke H⁺,

menurut model Lewis, suatu zat bahkan tidak perlu mengandung

hidrogen untuk menjadi asam. Misalnya reaksi antara Boron

trifluorida dan ammonia dibawah:

BF₃+ NH₃ F₃B • NH₃
•
•
•
Asam Lewis Basa Lewis
Boron trifluorida memiliki orbital kosong yang dapat menerima

pasangan elektron dari ammonia dan membentuk produk adduct

yakni berupa produk yang terbentuk akibat terjadinya adisi.
Teori asam basa Lewis memiliki beberapa kelebihan yaitu teori

Lewis memungkinkan penggolongan asam dan basa untuk reaksi-
reaksi yang tidak memiliki ion H⁺ maupun OH⁻. Berdasarkan ikatan

kimianya, asam adalah zat yang mmepunyai orbital yang belum

penuh dan kekurangan elekton. Basa adalah zat yang memiliki

10