Page 221 - eBook Manajemen Pengantar_Neat
P. 221
dan moral karyawan karena menerima otoritas yang lebih besar, misalnya
dengan memberikan keluasaan yang lebih untuk memutuskan sesuatu.
Perubahan desain organisasi dengan mengubah teknologi seringkali
dilakukan dengan mengubah alat-alat yang digunakan dalam proses
produksi. Manajemen puncak biasanya melakukan hal ini dengan
memodernisasi alat-alat produksi atau alat-alat pendukung proses
produksi. Dengan demikian karyawan akan terpaksa bekerja dengan alat
baru dan tentu saja dengan mengadopsi cara kerja baru.
Perubahan organisasi dengan mengubah sumber daya manusia
seringkali dilakukan dengan pengubahan situasi kerja. Dengan situasi kerja
baru, orang akan bekerja dengan cara kerja baru, dan organisasi juga
akan berubah.
PENGEMBANGAN ORGANISASI
Jika perubahan terencana biasa digunakan untuk memecahkan
masalah khusus, maka pengembangan organisasi memiliki orientasi yang
berbeda. Pengembangan organisasi (organization development) adalah
usaha jangka panjang yang didukung manajemen puncak untuk
meningkatkan kemampuan organisasi dalam memecahkan masalah dan
pembaharuan proses melalui pengelolaan budaya organisasi secara efektif.
Pengembangan organisasi terdiri atas empat fase berikut:
1. Proses pemecahkan masalah yang mengacu ke cara-cara organisasi
menangani ancaman dan kesempatan dari lingkungan.
2. Proses perubahan yang mengacu ke cara manajer mengaplikasikan
proses pemecahan masalah ke lingkungan.
3. Collaborative management adalah pengelolaan melalui pembagian
wewenang dan partisipasi karyawan.
4. Action research adalah cara agen perubahan dalam mempelajari
peningkatan apa yang diperlukan dan bagaimana organisasi dibantu
menjalankan peningkatan tersebut.
Gambar 15.1: Proses Pengembangan Organisasi
210 Manajemen Pengantar