Page 86 - eBook Manajemen Pengantar_Neat
P. 86
Budaya yang dikarakteristikkan femininity adalah menjaga,
mem-bimbing, dan memelihara, lebih mengutamakan hubungan dan
perhatian kepada pihak lain, contoh: negara-negara di Skandinavia
(Norwegia, Swedia, dan Denmark).
5) Time Orientation
Nilai-nilai budaya yang berorientasi pada masa depan (long-term
orientation), contoh: Cina dengan nilai-nilai kerja keras dan keuletan
untuk masa depan. Nilai-nilai budaya yang berorientasi masa kini
dan masa lalu (short-term orientation), contoh: Rusia, nilai yang
menghormati tradisi (masa lalu) dan memenuhi kewajiban sosial (masa
kini) sangat ditekankan.
Pendekatan yang Dianut oleh Perusahaan di Jepang dan Amerika
Manajer di Jepang memiliki gaya manajemen yang berbeda dengan
manajer barat. Manajer Jepang memperhatikan dengan implikasi
keputusan jangka panjang dan lebih memprioritaskan pengorbanan masa
kini untuk memperoleh manfaat di masa depan. Mereka juga mendorong
bawahan untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan dan
menerima saran-saran dari bawahan. Mereka berusaha keras untuk tidak
mempermalukan teman sekerja dihadapan publik atau secara pribadi.
William G. Ouchi, peneliti bisnis Jepang, membantu memberikan solusi
terhadap beberapa masalah yang muncul di AS dengan mengungkapkan
perbedaan antara gaya manajemen di Jepang dan Amerika. Berikut adalah
perbedaan organisasi di Jepang dan Amerika.
Globalisasi dan Manajemen 75