Page 50 - Gabungan
P. 50
Menurut Su Wenbin, semua ini adalah hasil saling menghargai, saling
percaya, dan keteladanan antara atasan dan bawahan.
Dia tersenyum kepada Bai Zhongwu dan berkata:
"Saya akan bermain sebaik mungkin! Silakan, Tuan Bai!"
Sepuluh langkah kemudian, Bai Zhongwu sudah merasa terjepit
dan kesulitan bertahan. Gaya bermain sang pemuda hari ini berbeda
dari biasanya—sejak awal ia sudah mengambil inisiatif dan
menguasai permainan. Bai Zhongwu menyesap tehnya, mencermati
strategi lawan. Dari sisi serangan, Su Wenbin sangat agresif dan sulit
dihadapi langsung. Dari sisi pertahanan, ia sangat solid, dengan
koordinasi sempurna antara kiri-kanan dan depan-belakang, tanpa
celah sedikit pun. Tingkat permainannya sangat tinggi, membuat Bai
Zhongwu kagum. Di antara teman-teman catur generasi tua, mertua
kakaknya, Li Zihou, diakui sebagai ahli catur ulung. Bai Zhongwu
bahkan pernah mengalahkannya sekali dua kali. Tapi melawan Su
Wenbin, sangat sulit untuk menang.
Bai Zhongwu tahu dirinya akan kalah, tetapi ia akan berusaha
sebaik mungkin agar kekalahannya tetap terhormat. Ia memaksakan
serangan besar-besaran, tetapi justru kehilangan banyak kekuatan,
sehingga permainan berakhir lebih cepat dari perkiraan.
Bai Zhongwu kalah dengan senang hati. Ia menatap ekspresi
malu-malu Su Wenbin dan berkata:
50

