Page 13 - Prototipe E-Modul Sistem Koordinasi Ajeng Fadhillah
P. 13

Sistem Koordinasi Manusia



                       Neuron memiliki bentuk unik yang terdiri dari struktur:
               1. Badan sel (perikarion), merupakan bagian yang mengandung inti sel,
               2. Dendrit, berupa tonjolan yang membawa impuls menuju badan sel,
               3. Akson, berupa tonjolan yang membawa impuls keluar dari badan sel.
               Bentuk, jumlah, dan panjang akson dan dendrit bervariasi antara neuron yang satu
               dengan  yang  lainnya,  meski  begitu  keduanya  merupakan  struktur  penting  yang
               digunakan untuk berkomunikasi antar neuron (Silverthorn, 2010).
                       Berdasarkan struktur juluran sitoplasma, neuron/sel saraf dibedakan menjadi
               tiga macam (Gambar 1.2), yaitu:
               1.  Neuron pseudounipolar/unipolar, memiliki akson dan dendrit yang berfusi ketika
                  tahap perkembangan sehingga membentuk satu bagian yang panjang.
               2. Neuron bipolar, memiliki satu akson dan satu dendrit.
               3. Neuron multipolar, memiliki banyak dendrit dan akson yang bercabang-cabang.






















                        Gambar 1.2 Macam Neuron Berdasarkan Struktur dan Fungsinya
                                               Sumber: Silverthorn (2010)

                     Berdasarkan fungsinya neuron/sel saraf dibedakan menjadi tiga macam, antara
               lain:
               1.  Sel saraf aferen (neuron sensorik), berfungsi membawa informasi tentang suhu,
                  tekanan, cahaya, dan stimulus lainnya dari reseptor sensori ke sistem saraf pusat
                  (otak  atau  sumsum  tulang  belakang).  Neuron  sensori  memiliki  struktur  yang
                  bervariasi antara pseudounipolar dan bipolar.
               2. Sel  saraf  eferen  (neuron  motorik),  berfungsi  sebagai  penghantar  impuls  dari
                  sistem  saraf  pusat  menuju  organ  efektor,  umumnya  memiliki  struktur  neuron
                  multipolar.
               3. Sel saraf interneuron (neuron perantara/asosiasi), menghubungkan neuron yang
                  satu dengan yang lainnya. Sehingga strukturnya pun memiliki percabangan yang
                  kompleks (multipolar).

               B.  Sel Neuroglia (Glial)
                     Selain  neuron,  sistem  saraf    terdiri  dari  sel  pendukung  sistem  saraf  atau  sel
               glial.  Meskipun  sel  glial  tidak  berhubungan  langsung  dalam  transmisi  impuls,  sel


                                                                                                       13
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18