Page 62 - Jabar_Si Buncir_Asep Rahmat Hidayat.pdf
P. 62
´6DODK DSD KDPED MXUDJDQ"µ WDQ\D .L -XNXW
dengan suara gemetar.
“Kamu tidak salah apa-apa. Kamu ikut saja,
aku tidak akan mencelakaimu!”
“Ba....ba...baik, juragan. Izinkan saya
menyiapkan diri.”
Dengan ketakutan dan penuh pertanyaan
dalam benaknya, Ki Jukut segera masuk dan
berkemas. Tanpa sepatah kata pun yang keluar
dari mulutnya, ia segera mengikuti Ki Lengser
menuju ke Kerajaan Salaka.
Tunda kisah mereka di perjalanan. Akhirnya,
mereka sampai juga di Kerajaan Salaka. Ki Lengser
segera menghadap raja.
“Daulat Tuanku, hamba telah melaksanakan
tugas. Ayahanda Paduka sudah ada di istana.”
´0HQJDSD WLGDN VHJHUD NDXEDZD PDVXN"µ
Ki Lengser segera meninggalkan raja dan
menemui Ki Jukut. Ki Jukut dibawa dan dihadapkan
ke hadapan raja.
52

