Page 103 - TEORI DAN PRAKTIK BK KELOMPOK
P. 103

2.  Siswa  lebih  aktif  dan  semangat  dalam  menjawab  pertanyaan  dari  dengan
                             harapan akan mendapat reward (hadiah)

                         3.  Memacu siswa untuk terus berprestasi didalam kelas
                             Berdasarkan  pendapat  diatas  dapat  disimpulkan  bahwa  kelebihan  teknik

                        operant  conditioning  adalah  dapat  membangkit  semangat  peserta  didik  untuk

                        belajar lebih aktif dan semangat demi mendapat reward yang dijanjikan.
                        4.   Kelemahan teknik operant conditioning.

                             Berikut ini akan dijabarkan beberapa yang menjadi kelemahan dari Teknik
                        pengkondisian oprean.

                         1.  Adanya pelaksanaan Masteri Learning, yaitu siswa mempelajari secara tuntas

                             menurut  waktunya  masing  –  masing,  karena  setiap  siswa  berbeda-beda
                             iramanya. akibatnya siswa naik atau lulus sekolah dalam waktu yang berbeda-

                             beda.
                         2.  Adanya kecemburuan kelas

                         3.  Bagi    anak    yang    dapat   menjawab      pertanyaan   guru,ia    akan

                             mendominasi,sedangkan yang tidak bisa akan diam.
                             Berdasarkan  pendapat  diatas  dapat  disimpulkan  bahwa  kelemahan  teknik

                        operant conditioning memiliki relatif panjang . kebanyakan peserta didik merasa
                        cemburu karena tidak dapat hadiah dikarenakan tidak bisa menjawab pertanyaan yg

                        diberikan membuat peserta didik kebanyakan diam dari pada menjawab pertanyaan
                        selanjutnya.

                        5.   Langkah-Langkah Penerapan Teknik Operant Conditioning

                             Ringkasan  langkah-langkah  atau  prinsip  sebagai  aplikasi  pembentukan
                        perilaku  baru  siswa  menurut  aliran  Skinner  (2010)  Dalam  pengajaran  adalah

                        sebagai berikut:
                         1.  Penentuan tujuan yang jelas. Buat tujuan itu sekhusus mungkin.

                         2.  Menentukan batas kemampuan siswa. Setelah mengetahuinya maka diberi

                             tekanan kepada kemajuan setiap individu sesuai batas kemampuannya.
                         3.  Mengadakan penilaian terus menerus untuk menetapkan tingkat kemajuan

                             yang dicapai siswa.
                         4.  Prosedur pengajaran dilakukan melalui modifikasi atas dasar hasil evaluasi

                             dan kemajuan yang dicapai.





                                                              99
   98   99   100   101   102   103   104   105   106   107   108