Page 69 - Dasar Dasar Ilmu Pendidikan
P. 69
pendidikan memiliki kekuatan mengubah struktur sosial tidak adil,
dengan memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada individu
untuk berkontribusi pada masyarakat. Hal ini didasarkan pada fungsi
pendidikan untuk mengembangkan kesadaran sosial, yang mendorong
individu siswa berjuang demi keadilan. Dengan demikian, dalam
konteks pendidikan demokratis, hak-hak peserta didik harus dihormati
dan dilindungi. Seperti ditekankan Muthahhari (2022: 211), setiap
siswa berhak mendapatkan pendidikan berkualitas, serta lingkungan
yang aman dan mendukung, untuk menciptakan atmosfer belajar
positif dan rasa nyaman pada siswa untuk berbagi ide dan
berpartisipasi dalam diskusi.
Pada akhirnya, asas demokrasi dalam pendidikan adalah fondasi
penting untuk menciptakan masyarakat adil dan inklusif. Dengan
menerapkan prinsip-prinsip inklusi, kesetaraan dan partisipasi di
dalamnya, proses pendidikan dapat menjadi alat yang kokoh untuk
mempromosikan keadilan sosial dan menghormati hak-hak peserta
didik. Karenanya, penting bagi pendidik, pembuat kebijakan dan
masyarakat, untuk bekerja sama dalam memastikan pendidikan
demokratis diterapkan secara efektif dalam sistem pendidikan yang
dijalankan bersama.
4. Penutup
Asas-asas pendidikan memberikan landasan kokoh perumusan
sistem pendidikan Indonesia sesuai kebutuhan zaman, yang
berorientasi pada pengembangan karakter bangsa. Asas-asas
pendidikan yang mencakup filosofis, psikologis, sosiologis, religius dan
etika, masing-masing menunjukkan peran pentingnya dalam
membentuk individu seutuhnya, berilmu, berkarakter dan berakhlak
mulia. Pendidikan ideal adalah pendidikan yang seimbang antara
aspek intelektual, moral dan spiritual. Karenanya, pendidikan di
Indonesia perlu terus memperkuat asas-asas tersebut dalam
kurikulum dan pembelajaran pendidikan, dalam upaya menciptakan
Ir. Ahmad Jubaeli, M.Pd. 59

