Page 87 - Dasar Dasar Ilmu Pendidikan
P. 87

Taman Siswa yang didirikan oleh Ki Hajar Dewantara muncul sebagai
            bentuk perlawanan terhadap diskriminasi pendidikan.

             b.  Pendidikan pada Masa Pendudukan Jepang (1942-1945)
                  Saat Jepang menduduki Indonesia, pendidikan diarahkan untuk
            kepentingan  perang  dan  propaganda.  Bahasa  Jepang  diwajibkan
            sebagai  bahasa  pengantar,  dan  pendidikan  sangat  terfokus  pada
            disiplin  dan  kepatuhan  terhadap  Jepang.  Pendidikan  umum  sangat
            terbatas  dan  lebih diarahkan  pada  penguatan  militer  serta  ideologi
            Asia Timur Raya.
                  Namun, pada masa ini, Jepang juga memperluas kesempatan
            pendidikan bagi rakyat pribumi lebih dari yang diberikan oleh Belanda.
            Meskipun masih terbatas, sekolah-sekolah mulai terbuka bagi lebih
            banyak anak Indonesia.
             c.  Pendidikan pada Masa Kemerdekaan (1945-1965)
                  Setelah  Indonesia  merdeka  pada  tahun  1945,  pemerintah
            berupaya memperluas akses pendidikan bagi seluruh rakyat. Undang-
            Undang Dasar 1945 menegaskan bahwa pendidikan adalah hak semua
            warga  negara.  Ki  Hajar  Dewantara,  yang  dikenal  sebagai  Bapak
            Pendidikan  Nasional,  berperan  besar  dalam  merumuskan  sistem
            pendidikan nasional yang mengedepankan kebebasan dan nilai-nilai
            kebangsaan.  Salah  satu  tonggak  penting  dalam  perkembangan
            pendidikan adalah pendirian Universitas Indonesia pada tahun 1949.
                  Pada  era  Orde  Lama,  pendidikan  diwarnai  oleh  perubahan
            kebijakan  sesuai  dengan  visi  Presiden  Soekarno  yang  menekankan
            pembangunan  karakter  bangsa  melalui  pendidikan.  Pendidikan
            ditekankan sebagai alat revolusi dan pembangunan nasional.
             d.  Pendidikan pada Masa Orde Baru (1966-1998)
                  Pada era  Orde  Baru  di  bawah  Presiden Soeharto,  pendidikan
            menjadi salah satu pilar pembangunan nasional. Sistem pendidikan di
            Indonesia   mengalami    modernisasi   besar-besaran,   termasuk


                                         Muhammad Lutfi, M.Pd.  77
   82   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92