Page 90 - Dasar Dasar Ilmu Pendidikan
P. 90
menjadi beberapa jenis lembaga, yaitu:
• Universitas: Lembaga pendidikan tinggi yang menyelenggarakan
berbagai program studi dalam bidang ilmu pengetahuan dan
teknologi, sosial, serta humaniora.
• Institut: Lembaga yang menyelenggarakan pendidikan tinggi
dalam satu atau beberapa cabang ilmu pengetahuan tertentu.
• Politeknik: Lembaga pendidikan tinggi yang menekankan pada
pendidikan vokasional.
• Akademi dan Sekolah Tinggi: Lembaga yang menyelenggarakan
program pendidikan tinggi dalam bidang keilmuan tertentu, baik
akademis maupun vokasional.
Pendidikan tinggi di Indonesia bisa berupa Program Diploma
(D1, D2, D3), Program Sarjana (S1), Magister (S2), dan Doktor (S3).
b. Pendidikan Non-Formal
Pendidikan non-formal adalah pendidikan yang diselenggarakan
di luar jalur formal, tetapi tetap terstruktur dan berjenjang. Pendidikan
ini sering kali diikuti oleh mereka yang membutuhkan keterampilan
praktis atau yang tidak dapat mengikuti pendidikan formal.
Contohnya:
Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM): Menyediakan
layanan pendidikan seperti kursus keterampilan, pelatihan, dan
program keaksaraan.
Kelompok Belajar (Kejar Paket A, B, dan C): Setara dengan
pendidikan SD, SMP, dan SMA. Kejar Paket diselenggarakan untuk
mereka yang putus sekolah atau tidak sempat menempuh
pendidikan formal.
Pendidikan non-formal juga mencakup kursus-kursus
keterampilan, pelatihan kerja, dan pendidikan untuk lansia.
c. Pendidikan Informal
Pendidikan informal adalah pendidikan yang terjadi di
lingkungan keluarga dan masyarakat. Pendidikan ini berlangsung
Muhammad Lutfi, M.Pd. 80

