Page 66 - MODUL MATEMATIKA KELAS XII
P. 66

  Irisan
                               1 ∩    2 adalah kejadian “terjadi   1 dan   2”

                                =    = (komplemen E) adalah kejadian “tidak terjadi   
                                    ,
                                 

                  2)  Kejadian Saling Lepas
                      Dua kejadian disebut saling lepas (mutually exclusive) apabila kedua kejadian tersebut
                  tidak dapat terjadi secara bersamaan. Dengan notasi himpunan dapat kita tulis bahwa kejadian
                    1 dan   2 saling lepas apabila   1 ∩    2 =⊘.
                      Jika  dua  kejadian  memiliki  titk  sampel  persekutuan  maka  kedua  kejadian  itu  disebut
                  kejadian yang tidak saling lepas. Kejadian   1 dan   2 tidak saling lepas apabila   1 ∩    2 ≠⊘

                                          Peluang Gabungan Dua Kejadian

                              (            ) =   (    ) +   (    ) saling lepas
                              (            ) =   (    ) +   (    ) −   (     ∩      ) tidak saling lepas





                  Contoh :
                  Pada pelemparan dua dadu secara bersamaan. Tentukan peluang
                      a.  Munculnya jumlah mata dadu sama dengan 8 atau 10
                      b.  Munculnya jumlah mata dadu bilangan prima atau bilangan genap

                  Jawab :

                                   1      2      3      4       5        6

                            1    (1,1)  (1,2)  (1,3)  (1,4)    (1,5)   (1,6)
                            2    (2,1)  (2,2)  (2,3)  (2,4)    (2,5)   (2,6)

                            3    (3,1)  (3,2)  (3,3)  (3,4)    (3,5)   (3,6)

                            4    (4,1)  (4,2)  (4,3)  (4,4)    (4,5)   (4,6)
                            5    (5,1)  (5,2)  (5,3)  (5,4)    (5,5)   (5,6)

                            6    (6,1)  (6,2)  (6,3)  (6,4)    (6,5)   (6,6)

                      a.  Munculnya jumlah mata dadu sama dengan 8 atau 10
                         n(S) = 36
                         E1 = {(2,6), (3,5), (4,4), (5,3), (6,2)} maka n(E1) = 5
                         E2 = {(4,6), (5,5), (6,4))} maka n(E2) = 3

                         Maka peluang munculnya jumlah mata dadu sama dengan 8 atau 10 adalah
                                         5
                         P(E1) + P(E2) =    +   3    =   8    =  2
                                         36   36   36   9

                      b.  Munculnya jumlah mata dadu bilangan prima atau bilangan genap
                         n(S) = 36
                         E1 = {(1,1), (1,2), (1,4), (1,6), (2,1), (2,3), (2,5), (3,2), (3,4), (4,1), (4,3), (5,2)(6,1)}
                         maka n(E1) = 13



                                                                                                           55
   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71