Page 113 - KONSEP DASAR PKN -
P. 113

Meningkatnya  perlawanan  kaum  Paderi  dihadapi  Belanda  dengan

                        mendatangkan pasukan yang lebih banyak dengan mendatangkan pasukan Ali
                        Basyah  Sentot  Prawiradirjo  dari  Jawa.  Akibatnya  banyak  pemimpin  kaum

                        paderi  tertangkap  termasuk  Imam  Bonjol,  Ia  dibuang  ke  Cianjur,  Ambon

                        Tuanku Imam Bonjol dan meninggal di Manado, tokohnya: Tuanku nan Renceh,
                        Tuanku  Lubuk  Alur,  Tuanku  Kapau,  Tuanku  Padang  Luar,  Tuanku  Merapi,

                        Tuanku Padang Lawas, Muhamad Syahab lebih dikenal dengan Imam Bonjol.


                     7)  Perang Aceh

                        Latar  belakang:  Berdasarkan  traktat  London  1824  Aceh  mendapat  status
                     sebagai Bufferstate bagi kekuasaan Belanda di Sumatra dengan Inggris di Malaka.

                     Hal ini menyebabkan Aceh bebas melakukan hubungan dengan bangsa lain seperti

                     ke  Turki,  Italia  dan  Amerika.  Namun  sejak  adanya  traktat  Sumatera  1871  Aceh
                     menjadi  bagian  wilayah  Belanda  kolonial.  Sebab  khusus:  Serangan  Belanda

                     terhadap  kasultanan  Aceh  dan  menduduki  Masjid  besar  Aceh.  Pada  serangan

                     Belanda pertama, gagal bahkan Jenderal Kohler tewas. Tetapi serangan kedua yang
                     dipimpin  Van  Swieten  berhasil  menguasai  mesjid  Raya  dan  Istana  Aceh.Usaha

                     Belanda menguasai Aceh adalah dengan pemusatan pertahanan, membangun pos-
                     pos penjagaan, konsentrasi stelsel (kota raja sebagai pusat dan dibangun benteng

                     pertahanan  berjarak  5-6  km  dari  istana),  mendekati  dan  membujuk  kaum

                     bangsawan, mendatangkan Snouck Hurgronje ahli Islammologi ternyata diketahui
                     ada perbedaan pandangan dalam menghadapi Belanda antara bangsawan dengan

                     ulama.

                        Celah  inilah  yang  digunakan  Belanda  untuk  mematahkan  serangan  rakyat
                     Aceh. Sehingga dengan serangan yang ofensif dipimpin Van Heuts, Aceh terdesak

                     dan banyak pemimpinnya tertangkap. Perlawanan Aceh ini termasuk perlawanan

                     paling lama dalam sejarah melawan Belanda. Tokoh pahlawan Aceh diantaranya
                     Teuku Umar, Panglima Polim, Cut Nyak Din, Cut Meuthia, Cik Di Tiro, Teuku Imam

                     Luengbata, Teuku Cik Tunong (suami Cut Meuthia), Pang Nangru dan Raja Sabil

                     anak Meuthia.







                                                                  BAB 5 SEJARAH PERJUANGAN BANGSA | 109
   108   109   110   111   112   113   114   115   116   117   118