Page 14 - Sinar Tani Edisi 4070
P. 14

14                         Edisi 15 - 21 Januari 2025  |  No. 4070 Tahun LV                                       GELIA T  P ENY UL UH



          Ditarik ke Pusat,






          Ini Suara Penyuluh Daerah





         Langkah pemerintah menarik penyuluh pertanian ke tingkat pusat menjadi
         sorotan, karena membawa peluang besar sekaligus tantangan yang perlu                                              Ketua DPW Perhiptani Jeteng,
         diantisipasi. Bagaimana suara penyuluh di lapangan?                                                                         Warsana

                                                                                                                        yaitu pusat, provinsi, kabupaten/
                                                                                                                        kota, dan kecamatan. Di tingkat
                                                                                                                        kecamatan,     keberadaan     balai
                                                                                                                        penyuluhan menjadi ujung tombak
                                                                                                                        penguatan kapasitas petani.
                                                                                                                           “Kita   membutuhkan      kelem­
                                                                                                                        bagaan yang mampu beradaptasi
                                                                                                                        dengan dinamika dan tantangan
                                                                                                                        sektor pertanian saat ini. Perlu
                                                                                                                        integrasi yang solid antara kelem­
                                                                                                                        bagaan  di  berbagai  tingkatan,”  kata
                                                                                                                        Warsana. Karena itu, penguatan
                                                                                                                        kelembagaan      harus   dilakukan
                                                                                                                        dengan langkah konkret, seperti
                                                                                                                        pem bentukan tim strategis dan ter­
                                                                                                                        padu yang kompeten di bidang
                                                                                                                        penyuluhan, serta pelibatan peme­
                                                                                                                        rintah daerah untuk mendukung
                                                                                                                        kebijakan pusat.
                                                                                                                           Dengan kuatnya kelembagaan
                                                                                                                        penyuluh     pertanian,   Warsana
                                                                                                                        mengata kan, akan ada mening­
                                                                                                                        katkan kapasitas penyuluh dalam
                                                                                                                        melak sanakan tugas pokok dan
                                                                                                                        fungsi, termasuk pengawalan dan
                                                                                                                        pendampingan program prioritas
           Seperti diketahui pemerintah telah  berancang­ancang menarik kembali                                         pemerintah.
                                                                                                                           Karena itu, Warsana menilai,
           tenaga penyuluh pertanian yang ada di daerah ke pusat. Bahkan Instruksi                                      penarikan penyuluh ke tingkat pusat
           Presiden telah disiapkan. Berbagai pertimbangan yang mendorong                                               memberikan peluang yang besar
           rencana tersebut, salah satunya adalah upaya pemerintah mengejar target                                      bagi   pengembangan     profesional
                                                                                                                               kontribusi
                                                                                                                                           mereka
                                                                                                                        dan
                                                                                                                                                    dalam
           swasembada pangan yang memerlukan dukungan penyuluh lebih besar.                                             skala nasional. Beberapa peluang
                                                                                                                        tersebut meliputi akses ke kebijakan
                   agaimana  peluang  dan     penyuluhan di daerah ada tiga         ke tempat lain ketika penyluh sudah   strategis  yakni  penyuluh  dapat
                   tan tangan     penyuluh    fungsional yakni ketenagaan, kelem­   berada di pusat.                    terlibat langsung dalam perumusan
                   pertanian        men  jadi   bagaan dan juga fungsional media       ”Terkait  penarikan  Penyuluh    kebijakan nasional. “Ini kesempatan
                   pegawai pusat? Apa plus    dan informasi. Jika kewenangan        Pertanian ke tingkat pusat apakah   langka bagi penyuluh untuk meme­
        Bminusnya? Tabloid Sinar              penyuluh pertanian ditarik ke pusat,   ada kemungkinan relokasi dari      ngaruhi keputusan strategis yang
          Tani akan mengupas nya dalam        maka  fungsional  penyuluhan  yang    penugasan awal? Jika ada, apakah    berdampak luas,” ujarnya.
          webinar  bertema    Peluang   dan   ada di bidang masing­masing tidak     ada ketentuan yang menentukan          Selain peluang, Warsana menyo­
          Tantangan   Penyuluh    Pertanian   bisa melakukan pekerjaan seperti      lokasi penugasan baru? Seperti      roti tantangan yang harus diatasi.
          Ditarik ke Pusat, Kamis (9/1).      biasanya.                             dikem balikan ke domisili awal atau   “Meski peluangnya besar, penyuluh
            Webinar    tersebut   mendapat       Karena itu, ia berharap agar       bagai mana?”   ungkapnya   dalam    juga menghadapi tan tangan yang
          apresiasi cukup besar dari kalangan   pemerintah memikirkan juga bagai­   chat zoom.                          tidak kecil,” ungkap nya. Beberapa
          penyuluh dengan peserta di zoom     mana regulasi terkait kelembagaan                                         tantangan  adalah  persaingan ketat
          menembus angka  kapasitas 1.000     penyuluh di daerah. “Apakah kelem­       Kelembagaan Penyuluh             karena seleksi untuk menjadi bagian
          peserta. Selain itu ditambah dengan   bagaan penyuluhan ini juga ditarik ke   Sementara   itu  Ketua  DPW     dari kelembagaan pusat sangat
          peserta melalui Youtube SINTATV     pusat atau cukup tenaga penyuluh      Perhimpunan Penyuluh Pertanian      kompetitif. “Penyuluh juga harus
          yang mencapai 21 ribu lebih view.   saja yang ditarik ke pusat,” ujarnya.  Indonesia (Perhiptani) Jawa Tengah,   siap memahami birokrasi pusat yang
            Ditengah kebimbangan penyuluh        Kebingungan  juga  nampak  dari    Warsana  menegaskan,  keberadaan    lebih kompleks,” katanya.
          daerah yang kemungkinan menjadi     pernyataan    Wulansari,  penyuluh    kelembagaan penyuluhan pertanian       Tantangan lainnya, berkurangnya
          pegawai pusat banyak pertanyaan     pertanian Kabupaten Lahat, yang       memegang peranan penting dalam      interaksi langsung dengan petani
          baik melalui chat di zoom maupun    tengah tugas belajar yang kini dalam   meningkatkan   kapasitas  petani   dapat     mengurangi     kepekaan
          lewat Youtube. Misalnya, Kepala     posisi diberhentikan sementara dari   dan menjaga keberlanjutan sektor    terhadap kebutuhan riil di lapangan.
          bidang Penyuluh Pertanian di Dinas   jabatan, apakah akan ditarik ke pusat   pertanian.                       Penyuluh juga akan mendapatkan
          Pertanian, Kabupaten Pesisir Selatan,   juga.                                “Kelembagaan       penyuluhan    tekanan kerja yang cukup tinggi.
          Sumatera Barat, Putranto.              “Saya ingin tanyakan untuk PPL     adalah   jembatan   yang   meng­    Pasalnya, penyuluh di tingkat pusat
            Meski menyambut baik penarikan    yang sedang tugas belajar dengan      hubung  kan pemerintah, petani, dan   sering kali menghadapi tenggat
          kewenangan penyuluhan pertanian     status   diberhentikan   sementara    berbagai pihak terkait untuk ber­   waktu yang ketat dan target kerja
          ke  pusat,  namun  dirinya  berharap   dari jabatan, apakah diikut dalam   sama­sama mewujudkan per tanian    yang berat.
          pemerintah    membuat     regulasi  database juga atau seperti apa?       yang maju dan berdaya saing,” ujar     Selain itu menurut Warsana,
          yang sesuai dengan keadaan di       Padahal dalam tugas belajar tersebut,   Penyuluh Pertanian Ahli Utama ini.  adanya tantangan dalam koordinasi
          daerah. “Kami pertanyakan, kalau    kami ada perjanjian ikatan dinas dari    Menurut Warsana, kelembagaan     dengan daerah. Untuk menjembatani
          seandainya    kewenangan     atau   daerah,” ungkapnya.                   penyuluhan pertanian dirancang      kebijakan pusat dengan imple­
          penyuluhan ini ditarik ke pusat,       Sinta Dewi Andaru, Penyuluh        untuk menjalankan fungsi koor­      mentasi     daerah    memerlukan
          bagaimana kelembagaan di bidang     Pertanian Ahli Muda Dinas Pertanian   dinasi, pengelolaan, dan penyeleng­  komu nikasi yang efektif. Pasalnya,
          penyuluhan,  apakah  juga  ditarik  ke   dan Ketahanan Pangan Kota Batu   garaan berbagai kegiatan penyu­     koordinasi sudah pada tataran antar
          pusat,” katanya.                    juga mempertanyakan mengenai          luhan.  Struktur  kelembagaan  ini   provinsi, bukan lagi antar kabupaten
            Sebab,    menurutnya,    bidang   kemungkinan ada relokasi penyuluh     terbagi menjadi empat tingkatan     atau kecamatan. Herman/Yul
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19