Page 17 - Sinar Tani Edisi 4092
P. 17
GELIA T MILENIAL E-paper Edisi 25 Juni - 1 Juli 2025 | No. 4092 Tahun LV 17
Anggrek Bulan,
Sausan Ubah jadi Korset
Keindahan Anggrek
Bulan (Phalaenopsis
amablis) tak hanya
memikat mata, namun
juga menginspirasi
karya seni yang
menawan. Bunga
nasional yang dijuluki
Puspa Pesona Bangsa
Indonesia ini menjadi
sumber ide segar bagi
Sausan Rayhanisyafa.
erinspirasi dari keindahan pembentukan kelopak bunga yang berfungsi membentuk siluet ini membuktikan ketekunan dan
bunga angrek, Sausan melalui teknik pemukulan dan tubuh. ”Setiap elemen hias, baik dari keseriusannya dalam berkarya,”
seorang mahasiswi pembengkokan logam. logam maupun rajut, dijahit secara ujarnya.
Institut Seni Indonesia Setelah bentuk logam selesai, presisi ke bagian badan korset,” Karya Sausan bukan hanya
(ISI) Surakarta, akhirnya dilakukan proses pelapisan chrome ujarnya. sebuah proyek akademik, tetapi juga
Tmenciptakan karya agar hasil akhir tampak mengkilap Hasil akhirnya adalah sebuah karya refleksi akan kekayaan budaya dan
tugas akhirnya berupa korset logam dan tahan karat. Logam kemudian busana yang tak hanya fungsional, alam Indonesia. Melalui reinterpretasi
artistik. Dengan memadukan unsur dipadukan dengan elemen rajutan tetapi juga artistik perpaduan antara Anggrek Bulan dalam bentuk
seni logam dan fashion, Sausan berupa sulur dan kelopak bunga struktur yang kokoh dan sentuhan busana modern, ia menyampaikan
menghadirkan interpretasi visual yang dibuat menggunakan benang flora yang lembut. pesan bahwa seni dapat menjadi
Anggrek Bulan dalam bentuk dan teknik crochet, menjadikan Elisa, seorang penjahit medium pelestarian warisan hayati
asesoris busana korset berbahan plat ornamen terlihat hidup dan dinamis. profesional sekaligus narasumber dan identitas bangsa.
tembaga dan benang rajut. Dalam tahapan berikutnya, dalam proyek ini, menegaskan Korset berhiaskan Anggrek Bulan
Karya ini bukan sekadar simbol Sausan merancang pola korset meng pentingnya keberadaan tulangan ini menjadi bukti bahwa ketika alam
estetika, tetapi juga mencerminkan gunakan kain organza, dipotong dan dalam korset. “Tanpa tulangan, dan kreativitas bersatu, lahirlah karya
kekayaan hayati Indonesia, meng dijahit sesuai ukuran tubuh. Tak lupa, korset akan kehilangan bentuk yang tidak hanya indah dipandang
ingat varietas bunga yang diangkat ia memasang tulangan atau boning, dasarnya. Keputusan Sausan tetapi juga sarat makna.
berasal dari Balai Pengujian Instru elemen wajib dalam struktur korset untuk mengintegrasikan struktur Suasan/Herman
men Tanaman Hias Segunung,
Cipanas, Jawa Barat. Varietas ini
bah kan diresmikan sebagai bunga Mengenal Anggrek Bulan
nasional melalui Keputusan Presiden
menggabungkan A
Republik Indonesia Nomor 4 Tahun
1993. nggrek Bulan mendapat sedikit beraroma harum. Umumnya
Korset, yang dikenal sebagai julukan Puspa bunganya bewarna putih, berukuran
busana penyangga tubuh agar terlihat Pesona bunga nasional sedang.
ramping, menjadi media ekspresi Indonesia. Sebenarnya Anggrek Bulan memiliki waktu
Sausan dalam tanaman anggrek ini mekar yang cukup lama, serta dapat
teknik seni logam dan rajut. Melalui tersebar luas mulai dari Malaysia, tumbuh hingga diameter 10 cm lebih.
pendekatan yang detail dan penuh Indonesia, Filipina hingga Australia. Anggrek bulan menjadi bibit utama
ketekunan, Sausan menghadirkan Cara hidupnya menempel pada silangan anggrek di dunia. Anggrek
korset bertema Anggrek Bulan batang atau cabang pohon di hutan Bulan memiliki peluang besar untuk
dengan unsur estetika yang kuat dan hutan, bahkan bisa juga dijumpai di dibudidayakan, karena mempunyai
pengerjaan teknis yang presisi. pohonpohon pekarangan rumah. nilai ekonomi yang tinggi. Banyak berkualitas dan dalam jumlah besar.
Anggrek ini tumbuh subur hingga orang menyukai Anggrek Bulan Masalah bibit yang kurang
Proses Pembuatan 600 meter di atas permukaan laut. karena bentuk bunganya yang tersedia, karena sampai kini
Sausan mengungkapkan, proses Anggrek Bulan termasuk dalam sederhana, namun anggun dan pembibitan Anggrek Bulan masih
pembuatan diawali dengan teknik tanaman yang menyukai sedikit kharismatik. dengan metode perbanyakan
tatah logam pada plat tembaga untuk cahaya matahari sebagai penunjang Namun salah satu masalah konvensional. Karena itu, diperlukan
membentuk elemen hias bunga. hidupnya. Daunnya berwarna budidaya Anggrek Bulan adalah metode perbanyakan yang tepat,
Proses ini mencakup beberapa hijau dengan bentuk memanjang. ketersedian benih yang seragam dan efisien dan cepat seperti kultur
tahap, mulai dari pembuatan jabung Akarakarnya berwarna putih berkualitas masih terbatas. Padahal jaringan yang dapat menghasilkan
(alas padat dari getah damar dan dan berbentuk bulat memanjang kebutuhan pasar adalah permintaan bibit yang seragam dalam jumlah
kalsit), penatahan desain, hingga serta terasa berdaging. Bunganya terhadap bibit Anggrek Bulan yang banyak. Yul

