Page 131 - 20201219 - Tempo - Korupsi Bansos Kubu Banteng
P. 131
12/20/2020 Wawancara Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Thomas Djamaluddin - llmu dan Teknologi - majalah.tempo.co
Di Asia Tenggara, negara mana yang punya bandar antariksa?
Belum ada. Saya dengar di Filipina ada swasta intemasional yang mengincar
untuk peluncuran.
Kapan target Lapan untuk pembangunan bandar antariksa?
Bandar antariksa skala kecil ditargetkan mulai dibangun pada 2023-2024. Jadi,
nanti bandar antariksa bisa digunakan untuk pengujian roket bertingkat sampai
ketinggian 200-300 kilometer. Bandar antariksa skala besar, dengan kerja sama
mitra intemasional, diharapkan bisa dibangun pada 2023-2024.
Apa saja yang diperlukan untuk mendukung komersialisasi keantariksaan?
Pertama, segi perlindungan teknologinya. Kita masih impor. Biasanya negara
eksportir mempunyai regulasi bahwa teknologinya tak boleh ditransfer ke pihak
lain. Regulasi ini di Indonesia belum ada yang mengatur itu. Saat ini sedang
disusun peraturannya.
Peluang untuk pihak swasta seperti apa?
Sekarang trennya pihak swasta mulai masuk karena melihat peluang bisnis juga
makin besar. Di Amerika Serikat ada Space X, Blue Origin, dan beberapa lagi. Di
Indonesia, juga harus ditumbuhkan. Kalau tidak, nanti yang masuk swasta
intemasional.
Apa manfaat Observatorium Nasional?
Pertama, pengembangan kapasitas ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan
adanya Observatorium Nasional itu, kerja sama ilmiah antara lembaga riset
Indonesia dan perguruan tinggi akan lebih besar lagi. Dengan adanya teleskop
besar, kemitraan intemasional sangat terbuka. Yang kedua adalah pemberdayaan
wilayah timur. Lapan juga membangun pus at sains di Kupang untuk memberikan
layanan edukasi publik untuk anak taman kanak-kanak hingga mahasiswa.
Kami berharap keberadaannya juga berdampak pada ekonomi masyarakat. Lapan
bersama pemerintah daerah mencanangkan kawasan Taman Nasional Langit
Gelap di sekitar observatorium itu yang akan menjadi destinasi wisata khas.
Galaksi Bimasakti yang tidak terlihat dari kota besar, seperti Jakarta dan
Bandung, bisa terlihat jelas dengan mata telanjang di Gunung Timau.
Di media sempat ramai soal Lapan mencari alien. Apa maksudnya?
read://https_majalah.tempo.co/?url=https%3A%2F%2Fmajalah.tempo.co%2Fread%2Filmu-dan-teknologi%2F162142%2Fwawancara-kepala-lem... 3/5