Page 96 - BUKU ANTOLOGI PROBLEMATIK RANAH PEMBANGUNAN SISTEM EKONOMI DAN HUKUM DI NEGARA REPUBLIK INDONESIA
P. 96

ANTOLOGI PROBLEMATIK
              RANAH  PEMBANGUNAN
              SISTEM EKONOMI DAN HUKUM
              DI NEGARA REPUBLIK INDONESIA
              DR. H. R. ACHMAD DIMYATI
              NATAKUSUMAH, S.H., M.H., M.SI

              (eksekutif) sangat diperlukan oleh negara-negara berkembang,
              jauh melebihi kebutuhan negara-negara industri maju yang telah
              mapan, karena negara-negara maju telah memiliki mekanisme
              hukum yang telah “jalan” untuk mengakomodasi perubahan-
              perubahan  di  dalam  masyarakat,  sedangkan  negara-negara
              berkembang tidaklah demikian . Pendapat tersebut secara
                                           95
              singkatnya menyimpulkan bahwa penggunaan dan mekanisme
              hukum dinegara berkembang pada umumnya belum semapan
              negara-negara  berkembang.  Dengan  demikian  maka  hukum
              diperlukan untuk merekayasa perilaku/sikap tindak masyarakat
              agar diharapkan  dapat  mendukung  pembangunan  ekonomi
              dan sosial yang harapannya akan terus membawa masyarakat
              Indonesia untuk ikut ambil bagian. Selain itu, penggunaan hukum
              sebagai alat rekayasa sosial yang dinyatakan oleh Mochtar juga
              dimaksudkan agar perubahan-perubahan yang terjadi dalam
              masyarakat dapat dikontrol atau dikendalikan agar dapat berjalan
              dengan tertib dan teratur.
                                            Tetapi di Indonesia sendiri
                                      penggunaan hukum sebagai
        Tetapi di Indonesia           sarana  rekayasa  sosial  untuk
       sendiri penggunaan             mensejahterakan  masyarakat yang
          hukum sebagai               adil  dan  makmur  belum  terlihat
         sarana rekayasa
           sosial untuk               signifikan. Hal tersebut terlihat banyak
        mensejahterakan               peraturan perundang-undangan yang
      masyarakat yang adil            dikeluarkan pemerintah dalam rangka
       dan makmur belum               pembangunan sosial ekonomi dengan
        terlihat signifikan.          mendasarkan diri pada konsep law

                                      as tool of social engineering, temyata
              95  Mochtar Kusuma Atmaja, dalam Soetandyo Wignjosoebroto. 1994. Dari Hukum Kolonial
                 Ke Hukum Nasional: Dinamika Sosial Politik dan Perkembangan Hukum di Indonesia. .
                 RajawaliPress. Jakarta. hlm231



                                         90
   91   92   93   94   95   96   97   98   99   100   101