Page 66 - BUKU DAULAT RAKYAT FAHRI HAMZAH
P. 66

BAB I
                                   Dr. Fadli Zon, M.Sc
                            ISU-ISU KONTEMPORER DEMOKRASI



                 fakta berbahaya bahwa presiden mewakili negara dan
                 pemerintah dan memiliki masa jabatan yang independen
                 dari kepercayaan parlemen. 34

                   Argumen Mainwaring (1993) dan Mainwaring dan
                 Shugart (1997) sangat memengaruhi tahap kedua dari
                 debat tentang sistem presidensial. Menurut mereka,
                 masalahnya bukan terletak pada presidensialisme itu

                 sendiri, tetapi dalam kombinasi sistem presidensial
                 dengan legislatif yang sangat terfragmentasi. Dengan
                 kata  lain,  masalahnya  akan  timbul  dari  kombinasi
                 presidensialisme dengan sistem multipartai di lembaga-
                 lembaga yang diadopsi di negara-negara demokrasi baru di
                 Amerika Latin. Menurut Mainwaring (1993), dalam sistem
                 pemerintahan yang dipandu oleh insentif non-kooperatif

                 antara kekuatan eksekutif dan legislatif — sistem yang
                 akibatnya tidak menawarkan insentif untuk pembentukan
                 koalisi — presiden di bawah minoritas legislatif tidak akan
                 memiliki pilihan  selain  untuk  mengimplementasikan
                 agenda kebijakan mereka secara sepihak.

                   Akhirnya, pada tahap ketiga, penelitian dikembangkan
                 berdasarkan kritik terhadap kesimpulan yang disarankan
                 oleh para akademisi dalam dua tahap sebelumnya. Untuk
                 menunjukkan bahwa demokrasi presidensial dapat


                 34    Araujo et al, Op.cit



                                           53 DPR RI
   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71