Page 401 - BUKU TIGA - WAJAH BARU PARLEMEN INDONESIA 1959-1966
P. 401
DPR -GR MINUS PKI:
PENYEGAR AN MENYAMBUT ER A B AR U
1. Kondisi aman, tenteram, dan tertib dinamis
2. Murah sandang, murah pangan
3. Ibadah dapat dirasakan sebagai satu kebutuhan
4. Cukup dapat menikmati budaya, pendidikan, pengetahuan,
seni sastra dan rekreasi
5. Kesempatan Kerja yang wajar
6. Tersedianya ‘papan’ (perumahan) yang meningkat.
Sasaran-sasaran tersebut bisa dicapai melalui konsepsi
pembangunan berencana yang terdiri atas tiga pola, yaitu Pola
Pembangunan Materiil, Pola Pembangunan Spirituil, dan Pola
Pembangunan Hankam. Pada pola pembangunan materiil masih
tetap didasarkan pada bidang pertanian-agraria, seperti pertanian,
perkebunan, kehutanan, peternakan, dan perikanan. Program ini
akan dikaitkan dengan program transmigrasi. Di samping menunjang
pembangunan bidang pertanian tersebut, akan dikembangkan pula
pembangunan industri kecil dan yang dapat menghasilkan alat-alat
pertanian untuk memperlancar produksi pertanian, seperti pabrik
pupuk, alat-alat up-grading hasil pertanian, angkutan, dan sebagainya.
Selain itu, mengingat keterbatasan modal, pembangunan pertanian
dan industri memerlukan investasi modal dari luar. Investasi modal
asing diperbolehkan dengan prinsip kepribadian bangsa dan tidak
boleh merusak program yang telah digariskan.
Program pembangunan yang akan datang meliputi intensifikasi/
... konsepsi
ekstensifikasi pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, dan
pembangunan eksploitasi kehutanan, kemudian pembangunan industri agraria,
berencana yang pembangunan industri ringan, pembangunan industri sedang,
terdiri atas tiga pembangunan prasarana dan perhubungan, serta merencanakan
industri berat untuk tahap selanjutnya. Pola pembangunan berikutnya
pola, yaitu Pola
yaitu pola pembangunan spirituil, hal ini diharapkan hasilnya akan
Pembangunan nampak adanya kemajuan dan keleluasaan pengembangan jiwa dan
Materiil, Pola bakat rakyat. Langkah pertama yang dilakukan adalah memperluas
Pembangunan fasilitas pendidikan, kemudian dalam bidang keagamaan dan bidang
lain seperti olah raga, kesenian, dan sastra.
Spirituil, dan Pola
Pola pembangunan terakhir yaitu pola pembangunan
Pembangunan Hankam (Pertahanan dan Keamanan). Pembangunan Hankam akan
Hankam. dikembangkan berdasarkan doktrin ‘Catur Dharma Eka Karma’ yang
konsepsinya harus disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang akan
datang dan yang mampu mendukung prospek-prospek nasional.
SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT 401
REPUBLIK INDONESIA 1918 – 2018