Page 10 - MAJALAH 217
P. 10

L APORAN UT AMA





                             MK Diharap Libatkan Parpol


                                     Dalam Judicial Review




                  Mahkamah Konstitusi (MK) diharapkan melibatkan
                                                                                        Saan meminta penyelenggara
                  partai politik (Parpol) dalam gugatan Judicial                     pemilu termasuk KPU tidak
                  Review UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan                     menimbulkan ketidakpastian
                  Umum (Pemilu), dalam menetukan sistem pemilu di                    bagi parpol jelang Pemilu 2024.
                  Tanah Air. Sistem proporsional terbuka masih ingin                 Saan pun mengecam pernyataan
                                                                                     Ketua KPU Hasyim Asy’ari yang
                  dipertahankan pada Pemilu 2024.                                    memunculkan spekulasi soal
                                                                                     perubahan sistem pemilu terbuka

                                   Pelibatan Parpol
                                   dinilai Wakil
                                   Ketua Komisi II
                                   Saan Mustopa
                                   penting            Sebab, DPR dan pemerintah
                                   dipertimbangkan    sepakat tidak akan
                                   oleh MK.
                                   Sebab, MK bisa     mengubah UU Pemilu.
                                   mendengar          Kita nanti meminta MK
                  pandangan partai dalam mengambil    mengikutsertakan parta-
                  keputusan terhadap penerapan
                  sistem proporsional terbuka pada    partai sebagai pihak terkait.
                  Pemilu 2024. Melalui pandangan      Kita berharap MK nanti
                  masing-masing partai, tentu MK      ketika berproses mendengar
                  bisa mempertimbangkan semuanya
                  dalam mengambil keputusan.          semua pihak di parlemen,
                     “Sebab, DPR dan pemerintah       karena kita ingin sistem
                  sepakat tidak akan mengubah UU      proporsional terbuka di
                  Pemilu. Kita nanti meminta MK
                  mengikutsertakan parta-partai       Pemilu 2024,
                  sebagai pihak terkait. Kita berharap
                  MK nanti ketika berproses mendengar   FOTO: GERALDI/NR  Saan Mustopa
                  semua pihak di parlemen, karena kita   Wakil Ketua Komisi II DPR RI
                  ingin sistem proporsional terbuka
                  di Pemilu 2024,” ujarnya dalam
                  keterangan tertulisnya yang diterima
                  Parlementaria, Rabu (4/1/2023) lalu.  sistem perwakilan. Mengacu pada   menjadi tertutup. Sebelumnya
                     Lebih lanjut, Saan menegaskan   penentuan anggota legislatif    kecaman senada dilontarkan
                  pihaknya ingin sistem proporsional   pada sistem proporsional terbuka   Saan dalam keterangan
                  terbuka dipertahankan. Sebab,     ditentukan langsung oleh masyarakat   resminya, menanggapi Ketua
                  hal ini merupakan langkah maju    pemilih, sedangkan pada proporsional   KPU Hasyim Asy’ari yang
                  penyelenggaraan demokrasi. Jika   tertutup tergantung partai. Sistem   membicarakan Pemilu 2024
                  kembali ke proporsional tertutup,   proporsional tertutup membuat   kemungkinan kembali ke sistem
                  maka itu sebagai bentuk kemunduran   masyarakat tidak mendapatkan   proporsional tertutup. Saan
                  demokrasi.                        hak untuk menentukan siapa wakil   menilai Hasyim sudah melampaui
                     Sistem proporsional tertutup   yang mereka anggap terbaik untuk   batas kewenangannya terkait
                  dinilai tidak merepresentasikan   mewakilinya.                     pernyataan itu.



                   10     PARLEMENTARIA      EDISI 217      TH. 2023
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15