Page 47 - MAJALAH 212
P. 47

KU N KER
                                                                                    K OM ISI  VI I






            berapa minyak curah maupun minyak   angin sangat kencang saat proses
            goreng kemasan yang diproduksi    pemindahan batu bara dari tongkang
            untuk dalam negeri dan berapa harga   pengangkut, tanpa adanya semacam
            yang pantas untuk dalam negeri dan   pengaman,” cetusnya saat mengikuti
            berapa data harga yang diperoleh   kunjungan kerja ke Cilacap, Jawa
            perusahaan untuk diekspor,” tuturnya.  Tengah.
               Legislator dapil Riau II tersebut   Ia berpendapat hal itu akan
            juga menuturkan bahwa kebutuhan   menimbulkan dampak buruk bagi
            dan kesejahteraan masyarakat      kesehatan, khususnya para pekerja
            bisa tercapai jika hasil bumi dapat   dan masyarakat sekitar. “Sebulan
            dinikmati dengan harga yang       dua bulan tentu tidak akan terasa,
            terjangkau bagi masyarakat.       tapi sepuluh, dua puluh tahun
                                              kemudian, bayangkan masyarakat
            Dampak Negatif FABA               dan pegawai disini kondisi
            harus Ditekan                     kesehatannya akan seperti apa,
                                              bisa saja terkena ISPA, kanker atau
               Anggota Komisi VII DPR RI      gangguan kesehatan akut lain. Itu                               FOTO: HUSEN/PDT
            Zulfikar Hamonangan mengkritisi   bahaya sekali,” tegasnya.
            pengelolaan limbah abu batu           Legislator yang akrab disapa   Anggota Komisi VII DPR RI Rico Sia usai mengikuti
                                                                               pertemuan dengan Presiden Direktur PT Amman, di
                                              Zul tersebut menegaskan petinggi   Sumbawa, NTB.
                                              perusahaan pelat merah tersebut
                                              tidak boleh menganggap angin lalu   hal ini Kementerian ESDM perlu
                                              dambak negatif yang dibawa FABA   mendukung apa yang sudah
                                              kepada lingkungan sekitar. Untuk itu   dilakukan PT AMNT. Dukungan
                                              menurutnya diperlukan penanganan   itu berupa perpanjangan waktu
                                              dan mitigasi yang sesuai agar FABA   pembangunan smelter untuk
                                              tidak membawa dampak buruk       memberi kesempatan PT Amman
                                              kepada seluruh makhluk hidup     menyelesaikannya, akibat tertunda
                                              maupun ekosistem yang berada di   wabah Covid-19 selama dua tahun dan
                                              sekitar PLTU tersebut dibangun.   perang Ukraina-Rusia. “Kementerian
                                                                               ESDM mestinya memberikan
                                              Apresiasi Pembangunan            kesempatan perpanjangan waktu
                                              Smelter PT AMNT                  terkait perpanjangan smelter yang
                                                                               sementara ini mereka sedang bangun,”
                                                 Komisi VII DPR RI mengapresiasi   ucap politisi Partai NasDem ini.
                                              komitmen PT Amman Mineral           Smelter mestinya sudah
                                           FOTO: FITRI/PDT  Nusa Tenggara (AMNT) dalam   rampung pada 2023. Keterlambatan
                                                                               pembangunan smelter ini mungkin
                                              membangun smelter di Sumbawa
                                                                               perang belum usai. Kontribusi PT
                                              Anggota Komisi VII DPR RI Rico
            Anggota Komisi VII DPR Zulfikar Hamonangan saat   Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).   bisa sampai tahun 2024, karena
            mengikuti kunjungan kerja di Cilacap, Jawa Tengah.
                                              Sia mengatakan, pemerintah perlu   Amman untuk masyarakat setempat,
                                              mendukung apa yang sudah         lanjut Rico, sangat baik. Pembebasan
            bara atau Fly Ash and Bottom Ash   dilakukan PT AMNT tersebut.     lahan untuk smelter tidak ada
            (FABA) PLTU Karangkandri, Cilacap,   Rico berkomentar, saat ini    masalah. Bahkan, Pemda Sumbawa
            Jawa Tengah. Menurutnya hal itu   pembangunan smelter di PT Amman   Barat dan pemerintah pusat juga aktif
            memerlukan perhatian dan aksi yang   sedang terkendala waktu, lantaran   membantu.
            lebih serius untuk menekan dampak   sempat tersendat oleh pandemi     “Apa yang kita lihat di lokasi
            negatif dari FABA baik kepada     Covid-19 plus sekarang sedang ada   PT Amman sudah sangat bagus.
            pekerja di lingkungan PLTU maupun   perang Ukraina-Rusia. Sepanjang   Penyiapan lahan sudah selesai di
            masyarakat sekitar.               perang terjadi, impor peralatan   tahun 2020. Yang terkendala adalah
               “Saya merasa ini banyak        teknologi yang dibutuhkan untuk   pengiriman barang dari luar ke dalam
            sekali debu-debu batu bara yang   membangun smelter tersendat.     (impor) untuk melakukan kegiatan,”
            berkeliaran di udara, terlebih       Di sinilah pemerintah, dalam   tutup Rico. lais,srw,mh/es



                                                                          TH. 2022      EDISI 212      PARLEMENTARIA        47
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52