Page 76 - MAJALAH 65
P. 76

LIPUTAN KHUSUS



              ini Mendiknas menghendaki adanya  peraturannya harus diperhalus lagi, nah  Saran anda?
              suatu pembaruan didalam sistem ini,  sepertinya perpres ini akan kita atur  1. System penerimaan mahasiswa baru
              tetapi ketika sistem ini berjalan dirasa  kembali, karena PP ini kerjaannya  mengorientasikan  kepada
              berat, nah beratnya ada pada     pemerintah, nah kalau DPR membuat  kecerdasan dan kepintaran, itu yang
              permasalahan setoran, seperti yang harus  UU.                       harus diutamakan terlebih dahulu
              kita ketahui sebuah perguruan tinggi                             2. Untuk mahasiswa yanng tidak
              memiliki mahasiswa seribu orang, nah  Jadi DPR akan mendesak        mampu, PT dan Dirjen Dikti dapat
              setoran mereka masuk kedalam Depkeu  pemerintah untuk mengubah PP itu?  membuat kebijakan yang dapat
              terlebih dahulu, setelah itu didalam SK  Yah kita akan usahakan agar PP tersebut  meringangkan biaya untuk mereka
              Dirjen dalam tiga hari setelah setoran  diubah kemudian permasalahan  3. Mengenai  sistem  seleksi
              dikembalikan ke pihak PT, nah ini tidak,  tersebut kita akan minta untuk  penerimaan mahasiswa baru yang
              proses pengembalian tersebut     diselesaikan sebelum bulan Juni dan Juli  jangan terlalu ketat atau diperlunak
              berlangsung lama, kalau belum    atau sebelum penerimaan mahasiswa  4. Yang ke 4 dibutuhkan dukungan
              dikembalikan kasihan PT nya      baru.                              masyarakat dan pemerintah dalam
                                                 Nah dalam hal ini, DPR tidak terlalu  menaikkan harkat, martabat dan
              Kaitannya dengan Perpres 80 tentang  ikut campur karena ini adalah urusan  derajat pendidikan dinegara kita.
              PNBP?                            pemerintah,  tapi kalau menyangkut UU  (sw, nt)
                 Saya kira memang arahnya sudah  No. 20 tahun 2003 mengenai Sisdiknas
              akan kesana tentunya mengenai    baru urusan kita.



                     Polemik SPMB Harus Diakhiri





            PENDAFTARAN mahasiswa baru        sebenarnya hal yang biasa.Menjadi  mengupayakan para calon mahasiswa
            untuk tahun ajaran 2008/2009 tinggal  tidak biasa karena timing-nya tidak  bisa mendaftar ujian secara online
            beberapa bulan lagi.Namun, pada   tepat. Sebab, hari H pelaksanaan  melalui internet. Hal ini tentu sangat
            saatsaat yang paling penting bagi calon  SPMB itu sendiri sudah sangat dekat.  membantu para calon mahasiswa yang
            mahasiswa yang juga penentu masa  Akan menjadi problem serius kalau  tinggal jauh dari lokasi perguruan tinggi
            depan bangsa ini malah muncul     nanti penolakan itu benar-benar terjadi.  yang diminati. Kemudian, perlu
            polemik mengenai seleksi penerimaan  Ratusan ribu calon mahasiswa di  dipikirkan pula kemungkinan ujian
            mahasiswa baru (SPMB).            seluruh Indonesia akan bingung karena  masuknya dilakukan secara online atau
               Sedikitnya 41 rektor dari perguruan  akan terjadi dua model seleksi  dengan metode lain yang intinya bisa
            tinggi negeri se-Indonesia menggelar  masuk,SPMB dan UMPTN. Karena  lebih efektif dan efisien dengan birokrasi
            pertemuan di Surabaya.Mereka      itu,pemerintah,dalam hal ini     yang tidak ruwet.
            mengancammemboikotpelaksanaanSPMBdenganalasantidakadanya  Depdiknas,harus segera mengakhiri  Perlu dicari solusi pula bagaimana
            transparansi pengelolaan keuangan dari  polemik ini dan mengambil keputusan  agar kebocoran soal ujian dan praktik
            penyelenggara.                    tegas mana sistem yang digunakan,  perjokian tidak terjadi lagi. Yang tidak
               Para rektor sepakat kembali pada  SPMB atau UMPTN.              kalah penting,akurasi data terjamin
            sistem ujian masuk perguruan tinggi  Menggunakan sistem baru sangat  sehingga tidak ada lagi kesalahan
            negeri (UMPTN) karena pengelolaan  mustahil  karena   terkendala   pengumuman mahasiswa baru seperti
            dan transparansinya lebih jelas. SPMB  waktu.Mencari partnerpihak ketiga  tahun lalu.
            dianggap tidak jelas karena       yang baru sebagai penyelenggara juga  Diskusi dan debat untuk mencari
            diselenggarakan oleh Perhimpunan  bukan jawaban tepat karena butuh  jalan terbaik demi kelangsungan
            SPMB Nusantara yang berada di luar  penyesuaian lagi. Tidak hanya para  pendidikan generasi muda kita adalah
            Depdiknas dan perguruan tinggi.Hal  calon mahasiswa,masyarakat luas pun  hal yang wajib dilakukan.Akan
            itu akan berbeda jika dikelola sendiri  ingin polemik SPMB tidak   tetapi,kalau perdebatan itu berlarut-
            oleh masing-masing perguruan tinggi  diteruskan.Alangkah indahnya kalau  larut tanpa keputusan,masyarakat luas
            dengan sistem rayon seperti UMPTN  perdebatan yang terjadi membahas  akan makin resah dan bingung.  ( tim)
            dulu.                             bagaimana penyelenggara (apakah itu
               Perbedaan pendapat di antara   SPMB atau UMPTN) memperbaiki
            pimpinan perguruan tinggi dengan  kualitas pelaksanaan ujian masuk
            Departemen Pendidikan Nasional    mahasiswa baru.
            (Depdiknas) tentang SPMB ini        Misalnya          bagaimana


            76      PARLEMENTARIA TH. XXXIX NO. 65
   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80