Page 73 - MAJALAH 65
P. 73
SOROTAN
“Untuk itu, anggaran infrastruktur harus memperbaiki kondisi jalan di Pantura, memang terhadap pembangunan infrastruktur yang
ditingkatkan sampai 3 persen dari total APBN dan tidak akan sebanding dengan biaya perbaikan memang sangat dibutuhkan guna mendorong
APBD juga harus dinaikkan menjadi 5-6 persennya,” keseluruhan jalan Pantura sebesar Rp 18 Triliun. Saat pertumbuhan ekonomi Indonesia. Meski demikian
kata Fadhil. Saat ini anggaran Infrastruktur baru ini anggaran Departemen Perhubungan pada janganlah kita terlalu berharap adanya perbaikan
mencapai sekitar 2 persen. tahun 2008 mencapai Rp. 16,687 triliun. Artinya telah yang berarti terhadap kondisi jalan nasional
Ia menambahkan, pemerintah Indonesia mengalami kenaikan sebesar 48,85 % dibanding lantaran tekanan begitu berat anggaran negara
masih belum memiliki prioritas dan skenario jangka anggaran tahun 2007 yang sebesar Rp. 11,21 akibat melonjaknya harga minyak dunia. “ Pada
menengah-panjang yang jelas dan benar trilyun. Melihat kondisi jalanan sedemikian parah, waktu mendatang kita mungkin masih kerap
dilaksanakan program tersebut maka lambat laun mustahil Departemen Perhubungan dapat mendengar terjadinya kecelakaan akibat kondisi
masalah jalanan dan infrastruktur dapat segera membenahi infrastruktur dalam waktu dekat. jalan yang rusak,” katanya menambahkan. si)
(
diatasi. Dia mengungkapkan, kita cukup berbangga,
Anggaran sebesar Rp 700 Milyar guna bahwa Pemerintah telah menaruh perhatian besar
Kerusakan Jalan Sebabkan primer yang sekaligus sebagai bagian dari Asia
Highways harus diberikan prioritas. Untuk Jakarta
saja, jalan rusak akibat banjir mencapai 82.150
Inefisiensi Ekonomi meter persegi dengan kerusakan meliputi
pengelupasan aspal, lubang aspal, kecil hingga
lubang besar.
Kerusakan terbesar di Jakarta Barat yang
mencapai 20.260 meter persegi dan terkecil di
erusakan jalanan secara faktual seharusnya jalan didesain agar lebih kuat dan tahan Jakarta Selatan 9.220 meter persegi. Dana yang
menyebabkan terhambatnya roda terhadap kerusakan yang disebabkan air. dibutuhkan untuk perbaikan jalan tersebut Rp 12
Kekonomi, semakin lambannya pasokan Selain itu, Anas menegaskan, pemerintah miliar.
barang antar kota menjadi salah satu menyebabkan harus lebih intensif dalam pengawasan pengerjaan Anas menambahkan, saat ini APBN kita
biaya semakin tinggi. perbaikan jalan yang rusak itu oleh kontraktor. semakin tidak stabil akibat kerusakan pada musim
Anggota DPR dari PKB Abdullah Azwar Anas Ia mengungkapkan, dari jalan nasional penghujan lalu meskipun sebelumnya pemerintah
mengatakan, berbagai kerusakan infrastruktur sepanjang 34.628 km, sebanyak 48 persen di baru saja memotong 15 persen anggaran per
jalan di berbagai wilayah di Tanah Air akibat banjir antaranya di bawah standar dan hanya 1 persen departemen dengan asumsi ada cash back Rp 43,8
telah menyebabkan inefisiensi perekonomian. saja yang sesuai kriteria jalan raya. triliun.
Menurut Anas, terdapat dua penyebab yang Sementara mengenai jalan-jalan yang rusak, Anas memperkirakan, APBN defisit Rp 86
harus menjadi perhatian pemerintah dalam Anas mencatat di Provinsi Banten sedikitnya terdata triliun akibat kerusakan jalan itu. Oleh karena itu,
mengatasi rusaknya infrastruktur jalan yaitu sepanjang 8,7 km, Jabodetabek 23,7 km, Jawa Komisi V mendesak pemerintah segera
masalah desain dan mutu pengerjaan. Seharusnya, Barat 19,02 km, Jawa Timur 20,02 km, Kalimantan memperbaiki infrastruktur jalan raya untuk
jika pemerintah dalam mengerjakan jalan Tengah terdata 26,47 km, dan di Provinsi Gorontalo menstabilkan kembali APBN. Hal tersebut bertujuan
menyadari bahwa di tempat tersebut rawan banjir, sepanjang 7 km. menggerakkan perekonomian nasional dan
“Total kerusakan jalan sesuai perkiraan memberikan pelayanan yang lebih baik untuk
Departemen PU mencapai 162,81 km dari panjang masyarakat Indonesia
jalan fungsional yang keseluruhannya mencapai Dia menambahkan, meningkatnya pungli
1,63 juta km,” katanya. akibat transportasi tersendat telah menambah
Anas menambahkan, DPR berencana jejeran buruknya infrastruktur di Indonesia, karena
melakukan pemantauan dan inventarisasi secara umum jalan yang normal saja pungli
kerusakan-kerusakan jalan di sejumlah daerah di pertahun bisa mencapai Rp 18 Triliun, apalagi dengan
Jawa untuk kemudian menyusun prioritas kerja jalan yang rusak semakin marak pungli di jalanan.
perbaikan infrastruktur itu. Selain itu, Pemerintah Berdasarkan laporan indeks daya saing global
harus mengambil kebijakan yang tidak lagi versi World Economic Forum 2007-2008,
berlorientasi kepada perjalanan darat karena masih infrastruktur Indonesia berada pada posisi yang
banyak alternatif lain untuk sarana perhubungan memprihatinkan yaitu peringkat 91 dari 131 negara
seperti laut, udara dan KA. di dunia. Untuk jalan di Indonesia termasuk Provinsi
Untuk Pantura sendiri saja memakan biaya dan Kabupaten, kurang lebih 300 ribu kilometer,
sebesar Rp 18 Triliun guna memperbaiki kerusakan namun hampir 5o persen jalan Provinsi dan
akibat cuaca. Pada jalan Pantura Jawa ditemukan Kabupaten dalam kondisi buruk dan tidak layak.
sepanjang 310 Km jalan dalam kondisi berlubang. (si)
Oleh karena itu, dia menegaskan, seharusnya jalan
Abdullah Azwar Anas, Anggota DPR dari PKB pantura sepanjang 1316 Km adalah jalan arteri
PARLEMENTARIA TH. XXXIX NO. 65 73