Page 20 - MAJALAH 213
P. 20
ANGGARAN
Potensi Pendapatan Negara
dari Cukai Rokok
Penerimaan cukai menjadi kontributor sekaligus dan tidak membuat banyak pilihan
mencatat pertumbuhan paling signifikan sebagai karena banyaknya golongan pada
tiap jenis rokok.
dampak kebijakan relaksasi pelunasan pemesanan “Kita ingin dapatkan masukan
pita cukai rokok dan kebijakan penyesuaian tarif pita dari para produsen rokok apabila
cukai rokok. ke depannya ada penyederhanaan
tarif rokok. Oleh karena dengan
penyederhanaan tarif rokok itu
diharapkan bisa meningkatkan
enerimaan negara melalui penyederhanaan tarif cukai pendapatan negara dari cukai
dari sektor cukai, tembakau. tembakau,” jelas Politisi fraksi Partai
memberikan sumbangsih “Kita berharap kedepannya ada Demokrat ini.
yang cukup signifikan penyederhanaan tarif rokok, karena
P dibandingkan dengan dengan penyederhanaan tarif rokok Cegahan Peredaran
beberapa penerimaan pajak lainnya. diharapkan bisa meningkatkan Rokok Ilegal
Cukai sendiri dikenakan terhadap pendapatan negara dari cukai hasil
barang etil alkohol/ etanol, minuman tembakau. Kita berharap kalau bisa Selain dengan penyederhanaan
mengandung etil alkohol, dan hasil sih, seharusnya pendapatan cukai tarif cukai rokok, langkah lainnya
tembakau yaitu sigaret, cerutu, rokok bisa ditingkatkan lagi,” ujarnya. yang dapat dilakukan adalah dengan
daun tis dan pengolahan tembakau Penyederhanaan tarif cukai mencegah peredaran rokok ilegal.
lainnya. tembakau sendiri merupakan salah
“Dari ketiga jenis cukai tersebut, satu kebijakan pemerintah untuk
penerimaan cukai yang paling menekan angka perokok. Saat ini,
dominan berasal dari hasil tembakau proses penyederhanaan tarif cukai
sekitar 95 persen dari keseluruhan sudah berada pada delapan layer
penerimaan cukai,” sebut Ketua atau lapisan, yang mana sebelumnya
Badan Akuntabilitas Keuangan berada pada sepuluh layer. Dengan
Negara (BAKN) Wahyu Sanjaya, adanya penyederhanaan tersebut
kepada Parlementaria. diharapkan akan efektif untuk
Namun, dari sisi pemeriksaan membuat harga rokok tidak murah
BPK RI, masih terdapat beberapa
permasalahan ketidakpatuhan
terhadap cukai tembakau tersebut. Ketua BAKN DPR RI
Melihat hal tersebut, Wahyu berharap Wahyu Sanjaya.
FOTO: NAEFUROJI/NVL
penerimaan negara dari cukai rokok
dapat lebih optimal dibandingkan
kondisi saat ini.
Pendapatan negara dari
sektor cukai sebenarnya mampu
mencapai angka Rp189 triliun.
Apalagi, jika terjadi ketidakpatuhan
dan ketidaksesuaian sebagaimana
yang dilaporkan BPK dapat
diminimalisir. Salah satu solusi untuk
meningkatkan pendapatan negara
melalui cukai tersebut adalah
20 PARLEMENTARIA EDISI 213 TH. 2022