Page 40 - MAJALAH 69
P. 40
PROFIL
sesuai dengan kecintaannya terhadap bertekad menjadi pendeta bahkan perbaikan kesejahteraan perempuan
seni tari akhirnya dirinya melanjutkan disaat waktu senggang, dirinya karena banyak sekali perempuan yang
sekolah di Akademi Teater dan Film seringkali senang jika menyapu gereja terpuruk membuat dia terdorong
(ATF) di Provinsi Bandung seusai dan apabila ada pendeta bercerita merubah nasib kaum perempuan
menikah hingga lulus menempuh tentang sosok Samuel yang dipanggil yaitu dengan pengembangan
pendidikan teater dan film ditempat kesisi Tuhan. Tiur kecil tiba-tiba kepribadian, seperti masak memasak,
tersebut.. memacu sepedanya sekuat tenaga salon, tata rias dan sebagainya.
“Salah satu teman saya saat itu kemudian menuju sumur dan Sebagai seorang istri polisi,
adalah Hidayat dan Nani Wijaya yang berusaha menimbahkan air untuk Tiurlan dikenal aktif dalam organisasi
menjadi rekan bermain teater, bahkan pendeta. “Perasaan saya saat itu bhayangkari dan mengabdikan
Dedi Soetomo saat itu kita bisa saling seolah-olah saya menjadi Samuel, dan dirinya untuk masyarkat sekitar
gentian menyutradarai pentas apabila saya duduk di lapangan begitu dengan mengembangkan pendidikan
drama,”terang perempuan bergelar ada jajaran langit merasa bahwa langit kepribadian seperti membuka salon
doktor dari Daulos, Jakarta ini. itu merupakan alas kaki Allah dan yang dapat digunakan meningkatkan
Salah satu yang menonjol dari merasakan kerinduan yang besar ketrampilan bagi para perempuan.
“Saya juga pernah diangkat oleh
Depdiknas menjadi penatar nasional,
karena pada saat itu kurikulum belum
teratur karena belum mempunyai
kurikulum. Saya bersama teman saya
ahli kecantikan mulai menyusun
kurikulum dari dasar, terampil hingga
mahir sampai dengan penatar
nasional sehingga kurikulum tersebut
dapat menjadi suatu ilmu yang dapat
dipelajari dan disebarluaskan kepada
masyarakat,”terangnya.
Pertemuan Tiur dengan sang
suami berlangsung singkat, dahulu
suaminya merupakan teman senior
dari kakaknya sehingga dirinya
merasa dicomblangi oleh kakak
sendiri saat itu Suami menempuh
kuliah di Universitas Gadjah Mada
(UGM) sama dengan kakaknya yang
perempuan.
Perkenalan dengan calon suami
terjadi di Kota pelajar, Yogyakarta.
Saat itu mereka belum saling
mencinta dan menemukan
seorang Tiur adalah kemampuannya terhadap Tuhan,”paparnya. getarannya namun saat pertemuan
komunikasinya dihadapan jemaat dan Seusai menyelesaikan pendidikan selanjutnya di Bandung, si sang suami
masyarakat sekitar. Bakat tersebut akademi teater dan film, karena sudah menjadi Polisi dan Tiur sudah
sudah terlihat semenjak dirinya aktif dorongan hati akhirnya Tiurlan menjadi seorang seniman dengan
di kegiatan kemahasiswaan. Semasa melanjutkan pendidikan teologi hal aktivitasnya yang padat. Akhirnya
kuliah dirinya pernah menjuarai itu semata-mata untuk berjuang dilamarlah Tiur oleh sang Polisi, dari
lomba deklamasi untuk seluruh dijalan Tuhan. Dia merasa ketika itu pertemuan pertama dan selanjutnya
mahasiswa Indonesia. pengetahuan dan ilmunya tidak sesuai berlangsung selama 3-6 bulan. “Saat
Selain seni dan budaya, kecintaan dengan kebutuhan jemaat. itu suami saya sudah berumur 31
terhadap tuhan rupanya sudah “pendidikan teologi saya bertujuan tahun dan dirinya berkata bahwa dia
terpatri dalam hidup Tiurlan kecil. memenuhi kebutuhan jemaat yang anak laki-laki satu-satunya di
Semenjak berumur 17 tahun, bahkan mengagumi saya agar mereka tidak Hutagaol dan dikejar-kejar menikah
dirinya sudah mengajar disekolah kecewa didalam pelayanan saya oleh orang tuanya,”kata Tiur seraya
minggu. Sekolah minggu merupakan terhadap mereka,”tutur Tiurlan mengenang masa manisnya.
pendidikan usia dini di gereja. dengan bangga. Kemudian, ucap Tiur, saya menjawab
Semasa kecil dirinya juga sudah Dirinya juga tertarik dalam bidang bahwa saya belum siap menikah
40 PARLEMENTARIA TH. XXXIX NO. 69