Page 68 - MAJALAH 69
P. 68
KUNJUNGAN KERJA
Refleksi akhir tahun DPR periode 2004-2009;
Check and Balances Terwujud Bila
Lembaga-lembaga Negara Tak Lagi Arogan
DPR masa bakti 2004-2009 beberapa bulan lagi akan Sementara itu anggota FPG Darul
mengakhiri tugasnya, tepatnya tanggal 1 Oktober 2009 Siska menyatakan, sekarang ini yang
lembaga perwakilan rakyat yang berkantor di kawasan diungkapkan atau disoroti baru
kelemahan-kelemahan dan belum
Senayan akan diisi dengan keanggoatan baru hasil Pemilu
diungkap secara objektif ada hal-hal yang
2009. Selama empat tahun pengabdiannya, banyak hasil-hasil positif. DPR terdiri atas 550 anggota,
yang telah ditorehkan. tetapi imagenya adalah 550 orang ini
jelek semua, padahal bisa dilakukan
verifikasi, evaluasi terhadap kinerja orang
ari sisi tugas pokok di dirjen pasti gayanya minta ampun apalagi per orang.
bidang legislasi, menteri semuanya power full. Dengan demikian akan didapatkan
penetapan anggaran Namun begitu masuk era reformasi, informasi yang akurat, ada berapa prosen
Dbelanja negara maupun pindah dan masuk ke ruang parlemen. anggota yang tidak menjalankan tugas
pengawasan serta penyerapan aspirasi DPR nya kuat sekali periode 99-2004 dan tanggung jawabnya secara baik,
masyarakat banyak hal dihasilkan. kan luar biasa. Pada tingkat itulah terjadi berapa prosen yang melanggar kode etik.
Kendati demikian, sorotan masyarakat penyimpangan-penyimpangan dulu “ Ini yang tidak diungkap secara objektif
terhadap kinerja Dewan dalam empat eksekutif menyimpang dan sekarang oleh berbagai pihak,” jelasnya.
tahun masa tugasnya lebih banyak legislatif menyimpang.
ak digeneralisiralisir::
ak digeneralisir:
ak digener
diungkap sisi negatifnya ketimbang sisi Sekarang penegakan hukum mulai T T T T Tak digenerak digeneralisiralisir::
positifnya. berjalan dan pada tingkat itulah Politisi dari FPG ini mengakui
Untuk menanggapi hal ini sebenarnya lembaga-lembaga negara memang ada perilaku-perilaku anggota
Parlementaria mewancarai dua anggota yang ada mulai bekerja dengan baik. “ Dewan yang mencemarkan nama baik
DPR Ganjar Pranowo dari Fraksi PDI Nggak apa-apa, ini konskuensi dari DPR, tetapi itu mestinya tidak
Perjuangan yang selama ini demokrasi. Justru kalau saya mengambil digenaralisir atau digebyah uyah-uyah,
memposisikan sebagai partai oposisi dan hal-hal yang positif saja, dalam arti ini tapi dilihat secara lebih
Darul Siska dari Fraksi Partai Golkar sekaligus ini menjadi self correction buat transpar an.
sebagai salah satu fraksi pendukung kita, makanya kita harus perbaiki sistem S angat
pemerintah. ini bagaimana lembaga-lembaga disayangkan,
Politisi DPR dari PDI Perjuangan negara menjadi kredibel, akuntabel lanjutnya,
Ganjar Pranowo menilai, sekarang ini menjadi transparan dan bekerja sesuai kesalahan
merupakan momentum yang bagus bagi fungsinya masing-masing,”
DPR yang akan mengakhiri masa jelasnya.Karena itu lanjutnya, kalau
tugasnya akhir September 2009 yang jelek hari ini ya nikmati saja,
meski banyak disorot sisi kalau salah diperbaiki.
negatifnya. Ini menjadi bukti
bahwa lembaga-lembaga
negara yang ada mulai berjalan,
mulai tidak yang arogan diantara
yang lain.
Di era Soeharto dulu yang
arogan eksekutifnya, sehingga
hampir semua itu apa kata
Soeharto berikut jajarannya,
sehingga orang-orang yang
dengan jabatannya di
eksekutif bupatinya tentara,
68 PARLEMENTARIA TH. XXXIX NO. 69