Page 22 - MAJALAH 207
P. 22

PENGA WASAN





            Absurd, Syaratkan                                                  pemerintah, tetapi oleh masyarakat
                                                                               hal yang demikian dipandang sebagai
            BPJS dalam Jual Beli                                               salah satu yang dibuat-buat. Jadi tidak
                                                                               usah mengada-ada seperti itu,” tutur
                                                                               Syamsurizal.
            Tanah                                                              pemerintah mencari solusi lain dalam
                                                                                 Ia berpendapat, sebaiknya

                                                                               menjaring kepesertaan BPJS dan
                                                                               tidak membuat aturan yang bisa
                                                                               menimbulkan kegaduhan di tengah
                                                                               masyarakat.
            Pemerintah mewajibkan syarat baru untuk pendaftaran                  “Kami dari Komisi II DPR
            hak atas tanah atau satuan rumah susun yang diperoleh              menyarankan, kalau membuat
            dari jual beli. Mulai 1 Maret 2022 setiap permohonan               kebijakan-kebijakan terkait apa yang
            pelayanan pendaftaran peralihan hak atas tanah atau                dikerjakan pemerintah, jangan membuat
                                                                               sesuatu yang berpotensi menimbulkan
            Hak Milik atas Satuan Rumah Susun karena jual beli harus           kegaduhan di masyarakat. Yang kita
            dilengkapi dengan fotokopi Kartu Peserta BPJS Kesehatan.           harapkan kebijakan-kebijakan yang
            Hal itu tertuang dalam surat bernomor HR.02/164-400/               bersifat menyejukkan masyarakat.
            II/2022 yang ditandatangani Dirjen Penetapan Hak dan               Jadi carikan cara lain agar masyarakat
            Pendaftaran Tanah, Suyus Windayan.




                     erkait syarat tersebut,   cara lain dalam memikat masyarakat
                     Menteri ATR/Kepala BPN   agar bersedia secara sukarela mengikuti
                     Sofyan Djalil mengatakan   program BPJS.
                     bahwa ketentuan ini       “Ini yang dikeluhkan oleh masyarakat,
            T mengacu pada Instruksi          walaupun kita tahu persis apa
            Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2022   yang menjadi latarbelakang ketika
            tentang Optimalisasi Pelaksanaan   pemerintah mengeluarkan kebijakan
            Program Jaminan Kesehatan Nasional.   untuk mengurus jual beli tanah dikaitkan
            Dalam Inpres 1/2022 diinstruksikan   dengan BPJS. Boleh-boleh saja kita
            kepada berbagai kementerian untuk   menyetujui apa yang dimaksudkan oleh
            mengambil langkah-langkah sesuai
            tugas, fungsi, dan kewenangan masing-
            masing dalam rangka optimalisasi         Wakil Ketua Komisi II DPR RI
                                                     Syamsurizal. Foto: Arief/Man
            program Jaminan Kesehatan Nasional,
            termasuk Kementerian ATR/BPN. Selain
            aturan terkait jual-beli tanah, pembuatan
            SIM, STNK, SKCK, dan beberapa
            sektor pelayanan publik lainnya juga
            mensyaratkan bukti kepesertaan BPJS
            Kesehatan.
              Menanggapi hal itu, Wakil Ketua
            Komisi II DPR RI Syamsurizal
            mengimbau pemerintah agar tidak
            lagi membuat kebijakan yang bersifat
            mengada-ada dan berpotensi
            menimbulkan kegaduhan di
            masyarakat. Ia berpendapat
            sebaiknya pemerintah mencari



             22     PARLEMENTARIA      EDISI 207      TH. 2022
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27