Page 43 - Stabilitas Edisi 201 Tahun 2023
P. 43

omentum pemulihan
                     ekonomi nasional
                     tampaknya akan terus
          Mdimanfaatkan oleh otoritas
          sektor keuangan meski tantangan global
          makin kentara. Dan di setiap proses
          pemulihan ekonomi, regulator selalu
          menaruh harapan besar pada industri
          perbankan syariah.
            Deputi Gubernur Bank Indonesia
          secara gamblang menyatakan hal
          tersebut. Dia menekankan peran
          pembiayaan syariah semakin penting
          untuk mendukung pertumbuhan
          dan stabilitas ekonomi di tengah
          ketidakpastian global yang meningkat.
            Setidaknya, lanjut, Juda, terdapat
          tiga fokus penguatan yang perlu
          dikembangkan guna meningkatkan
          pangsa keuangan syariah. Pertama,
          inovasi khususnya yang menyangkut
          inovasi kebijakan, maupun instrumen          Pangsa pasar keuangan syariah baru
          pendanaan, dan pembiayaan syariah.
            “Dari sisi kebijakan yang menyentuh        sekitar 10 persen dari keuangan nasional.
          real sector based financing, BI              Ini perlu dukungan masyarakat luas
          mendorong inovasi kebijakan Rasio            termasuk kaum santri untuk terus
          Pembiayaan Inklusif Makroprudensial
          (RPIM) dan Kebijakan Likuiditas              dikembangkan. Kita perlu memanfaatkan
          Makroprudensial (KLM), baik untuk            digitalisasi.
          perbankan konvensional maupun
          syariah,” kata Juda, Oktober lalu.
            Kedua, digitalisasi. BI telah              Agusman, Anggota Dewan Komisioner OJK
          mengaplikasikan dukungan ini
          dengan menggandeng Kementerian
          Agama (Kemenag), Komite Nasional   (OJK) juga segendang sepenarian dalam   program edukasi keuangan syariah,
          Ekonomi dan Keuangan Syariah      mendukung penguatan perbankan      aliansi strategis literasi keuangan syariah
          (KNEKS), BAZNAS, dan Badan Wakaf   syariah. Pengawas industri keuangan itu   dengan K/L, dan aliansi strategis literasi
          Indonesia (BWI). Keempat lembaga   paham betul bahwa perbankan syariah   keuangan syariah dengan K/L,” kata
          tersebut menginisiasi platform digital   tumbuh konsisten sehingga tren market   Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku
          pengelolaan ZISWAF yang terintegrasi   share-nya terhadap perbankan nasional   Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi,
          sehingga meningkatkan kualitas layanan   terus meningkat di atas kisaran tujuh   dan Perlindungan Konsumen OJK,
          dan aksesibilitas untuk masyarakat,   persen.                        Friderica Widyasari Dewi.
          mampu meningkatkan pengumpulan       Namun demikian, minat nasabah      Bahkan demi memperkuat dorongan
          ZISWAF, dan pada akhirnya mendorong   terhadap pembiayaan produktif   kepada industri keuangan syariah
          kesejahteraan.                    perbankan syariah termasuk literasi   regulator terkait menggelar bernama
            “Ketiga, sinergi pengembangan   digital masih perlu ditingkatkan untuk   Bulan Pembiayaan Syariah (BPS) 2023.
          ekonomi syariah bersama otoritas,   mewujudkan transformasi digital inklusi   Even ini merupakan forum sinergi dan
          KNEKS, dan lintas stakeholder di   keuangan syariah.                 kolaborasi memperkuat pembiayaan
          antaranya melalui program Komite     “Beberapa program strategis yang   syariah khususnya pada sektor ekonomi
          Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah   dilakukan OJK di antaranya penguatan   yang dapat mendorong daya ungkit
          (KDEKS)” tutur Juda.              infrastruktur literasi dan inklusi keuangan   perekonomian.
            Sementara itu Otoritas Jasa Keuangan   syariah, akselerasi dan kolaborasi   Pada tahun ini rangkaian kegiatan


                                                                             www.stabilitas.id   Edisi 201 / 2023 / Th.XVIII  43
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48