Page 82 - Mereka yang Dikalahkan, Perampasan Tanah dan Resistensi Masyarakat Pulau Padang
P. 82

Mereka yang Dikalahkan  57


              perkebunan.” Bahkan menurut Zulkifli, lokasi perkebunan kelapa sawit
              ilegal  tersebut  berada di  kawasan  hutan dan  beberapa di antaranya
              berada di kawasan lindung. Poin ini sebenarnya tidak hanya menjadi
              tanggung jawab menteri kehutanan  tetapi juga  pemerintah  daerah.
              Secara tegas Zulkifli Hasan meminta kepada Pemerintah Daerah Riau
              untuk menghentikan penerbitan izin baru perkebunan kelapa sawit.
                                                                         27
                  Pertanyaan besarnya, berubah menjadi apa lahan jutaan hektar

              di atas  setelah  menjadi  gundul dan  hancur?  Hanya ada dua area
              utama, “kebun kayu” dan “kebun sawit”. Keduanya adalah tanaman
              primadona untuk menyuplai kebutuhan pasar global, kertas di satu
              sisi dan minyak dan bahan baku ekstrak di sisi lain.  Negara jelas
              diuntungkan, tetapi bagaimana dengan rakyat Riau?

                  Banyak penggalan cerita dari kabupaten-kabupaten di Riau yang
              bisa dipotret satu persatu, akan tetapi polanya mudah diidentifikasi
              karena pergerakan mereka (para pelaku usaha) bekerja atas nama
              “pembangunan” dan  pergerakan ekonomi.  Artinya atas  nama
              pembangunan,  penggundulan hutan  sebuah  tindakan  yang lazim
              dan dibenarkan oleh undang-undang, setidaknya begitulah sebagian
              versi mereka. Sedikit sudah penulis singgung di atas bahwa hutan
              alam musnah akibat eksploitasi untuk berbagai kepentingan usaha,

              dan umum terjadi setelah penebangan hutan alam kemudian berubah
              menjadi  area  HTI, dan  sebagian dilepaskan dari  kawasan  hutan
              untuk  perkebunan,  pertambangan, dan area  lainnya.  Pertanyaan
              berikut, apakah semua itu memberi manfaat untuk rakyat Riau dan
              pembangunan infrastruktur Riau?  Sebagian dari catatan  berikut
              patut untuk dilihat sebagai penjelas apa yang terjadi dan bagaimana
              dampaknya bagi masyarakat Riau secara keseluruhan.



              27  WALHI Riau (Kertas Posisi), “Korupsi Subur, Hutan Sumatera Hancur”,
                  Maret 2015,  http://www.walhi.or.id/download/kertas-posisi-korupsi-
                  subur-hutan-sumatera-hancur.  Lihat  juga  50%  Perkebunan  sawit  di
                  Riau  illegal,  6  Agusutus  2014  diakses  dari  http://kanalsatu.com/id/
                  post/29082/50--perkebunan-sawit-di-riau-ilegal pada 19 Maret 2015.
   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87