Page 77 - Konflik Agraria Urutsewu: Pendekatan Ekologi Politik
P. 77

Dengan latar belakang sebagai pengusaha, tidak mengherankan
            jika Buyar memiliki misi untuk mengundang investor datang ke
            Kebumen.
                 Untuk pembangunan lima tahun ke depan, pemerintah
            Kebumen yang dipimpin Buyar Winarso memiliki visi Kebumen
            yang mandiri dan sejahtera berbasis agrobisnis. Untuk mencapai
            visi tersebut, dicanangkan lima misi sebagai berikut.

            1.   Pengembangan sumber daya manusia berkualitas melalui
                  peningkatan derajat kesehatan individu dan masyarakat,
                  pendidikan, keterampilan, serta profesionalisme.
            2.   Perwujudan demokratisasi, penyaluran aspirasi masyarakat,
                  pemberian perlindungan hak-hak asasi manusia, serta
                  meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan
                 yang profesional dan dinamis. Mengedepankan prinsip good

                  governance.
            3.   Pemerataan dan keseimbangan pembangunan secara
                  berkelanjutan untuk mengurangi kesenjangan antarwilayah
                  dengan tetap memperhatikan aspek lingkungan hidup
                  dalam pemanfaatan sumber daya alam secara rasional,
                  efektif, dan eisien.
            4.   Pengembangan perekonomian yang bertumpu pada
                  pemberdayaan masyarakat melalui sinergi fungsi-fungsi
                  pertanian, pariwisata, perdagangan, industri, dan dengan
                  penekanan pada peningkatan pendapatan masyarakat serta
                  penciptaan lapangan kerja.
            5.   Pemberdayaan masyarakat dan seluruh kekuatan ekonomi
                  daerah, terutama pengusaha kecil, menengah, dan koperasi,
                  membangun mekanisme pasar, serta membuka pasar baru
                 yang memiliki daya saing tinggi.




               52     Konflik Agraria di Urutsewu: Pendekatan Ekologi Politik
   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82