Page 94 - Biografi Managam Manurung
P. 94
Managam Manurung: Sestama BPN RI ... 79
“Saya itu tidak ada backing di republik ini, jadi dulu 40 instansi saya
lamari, tidak ada backing, saya kadang-kadang di monas itu habis melamar
kerja sampai tidur di situ, Tuhan alangkah baiknya kalau saya.. tidur saya
itu di monas itu pakai koran, kalau udah jam 2 dari departemen perhu-
bungan, keliling saya melamar, tidur saya. Sore pulang saya naik bis”. 1
Berita membahagiakan itu telah menghapus pengem-
baraannya bertarung dengan kerasnya ibukota. Selama 1,5 tahun
menjadi pengangguran, masih teringat jelas bagaimana untuk
bertahan hidup ia terpaksa menerima pekerjaan menjadi leveran-
sir pasir dan batu spleet kepada pemborong yang diambil dari
Kabupaten Bogor dan Tangerang. Berita membahagiakan itu juga
telah menutup masa-masa ketidakpastian hidupnya ketika itu.
Pak Managam ditempatkan di bagian keamanan dan
ketertiban (trantib) atau sering dikenal sebagai hansip (perta-
hanan sipil). Mengurus keamanan dan ketertiban, khususnya di
wilayah operasi Markas Wilayah Pertahanan Sipil (Mawil Han-
sip) 7 adalah tanggung jawab yang diserahkan padanya ketika
itu. Dengan ketekunan dan disiplin tinggi, diembannya tugas
dan kewajiban tersebut. Ketekunan itu ternyata membuahkan
hasil, setelah selama hampir 2 tahun bertugas, diangkatlah ia
menjadi Kasubbag Pendaftaran Hansip. Kali ini tanggung jawab
baru yang harus dijalani adalah melayani pendaftaran keang-
gotaan hansip di seluruh wilayah DKI Jakarta.
Kehidupan yang sedikit demi sedikit membaik, tidak mem-
buatnya berpuas hati. Ia masih selalu menjaga mimpinya yang
tidak pernah dipupusnya. Semasa masih tinggal di Motung,
Managam kecil selalu bercita-cita untuk bisa mengabdikan diri
di bidang agraria. Kedekatannya dengan kehidupan sebagai petani
dan gembala kecil mungkin telah menjadi inspirasinya. Mimpi
1 Transkrip interview Managam Manurung, 2 Oktober 2013.