Page 35 - Permasalahan Sektoralisme Kelembagaan Agraria di Indonesia
P. 35

Tabel 2 Produk Hukum Sektoral

              No Bidang Agraria     Payung Hukum            Kelembagaan Agraria
              1   Pertanahan        UU No. 5 Tahun 1960     BPN RI
              2   Kehutanan         UU No. 41 Tahun 1999    Kementerian
                                                            Kehutanan
              3   Pertambangan      UU No. 4 Tahun 2009     Kementerian ESDM
              4   Air               UU No. 7 Tahun 2004     Kementerian PU
              5   Perikanan         UU No. 31 Tahun 2004 jo.   Kementerian KP
                                    UU No 45 Tahun 2009.
              6   Pesisir dan Pulau-  UU No. 27 Tahun 2007 jo.  Kementerian KP
                  pulau Kecil       UU No. 1 Tahun 2014.
             Sumber: Diolah dari berbagai sumber.


                 Perkembangan terbaru pada masa pemerintahan Presiden Joko
            Widodo, terdapat perubahan dalam nomenklatur kelembagaan
            pengelolaan agraria di Indonesia. Melalui Peraturan Presiden No. 165
            Tahun 2014 tentang Kementerian yang berubah diantaranya:

            1.   BPN RI menjadi Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Ka. BPN RI
            2.   Kementerian kehutanan menjadi kementerian kehutanan dan

                 lingkungan hidup.
            3.   Kementerian Pekerjaan Umum menjadi Kementerian Pekerjaan
                 Umum dan Perumahan Rakyat.

                 Pemerintah secara khusus sebenarnya sangat menyadari potensi
            konflik yang muncul dengan banyaknya sektor agraria yang dikelola
            oleh kelembagaan yang berbeda ini. Di masa yang lalu, pemerintah
            pernah mengeluarkan Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 1976
            tanggal 13 Januari 1976 untuk mengadakan sinkronisasi pelaksanaan
            tugas bidang keagrariaan dengan bidang kehutanan, pertambangan,
            transmigrasi dan pekerjaan umum.  Bahwa masing-masing sektor
                                                30
            tersebut harus dibangun dengan berpegang teguh pada prinsip dan


                 30 Abdurrahman. 1979. Ketentuan-Ketentuan Pokok Tentang Masalah Agraria, Kehutanan,
            Pertambangan, Transmigrasi, Dan Pengairan. Bandung: Alumni. Hlm: 12.


            26        Permasalahan Sektoralisme Kelembagaan Agraria di Indonesia
   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40