Page 210 - Ecotourism Lereng Merapi Pasca Konsolidasi Tanah
P. 210
Ecotourism Lereng Merapi Pasca Konsolidasi Tanah 197
berbasis tanah; (2) Mencegah terjadinya konlik pertanahan,
khususnya yang disebabkan oleh konlik kepentingan untuk
memperebutkan tanah, misalnya penguasaan, penggunaan,
dan pemanfaatan tanah secara liar atau ilegal, serta sengketa
batas kepemilikan tanah.
Kedua, manfaat sertipikat hak atas tanah bagi pemilik
tanah (pemegang sertipikat hak atas tanah), yaitu: (1) secara
psikologis memberikan rasa aman, karena adanya jaminan
kepastian hukum atas objek, hak atas tanah, dan subjek; (2)
memudahkan terjadinya peralihan hak atas tanah, ketika
pemilik tanah berkepentingan untuk mengalihkan tanahnya
kepada pihak lain; (3) berkesempatan memperoleh taksiran
harga tanah yang lebih tinggi, karena hak atas tanahnya telah
memiliki jaminan kepastian hukum; (4) berkesempatan
memperoleh tambahan modal usaha, karena pihak bank atau
pemberi kredit memperoleh jaminan pengembalian hutang
yang kuat, saat sebidang tanah bersertipikat diagunkan;
(5) berkesempatan memperoleh kepastian atas taksiran
besaran pajak (misal: pajak bumi dan bangunan) yang
harus dibayarkan, karena bidang tanah tersebut memiliki
jaminan kepastian objek; dan (6) berkesempatan memiliki
bukti otentik, karena sertipikat hak atas tanah merupakan
akta otentik, yang mempunyai kekuatan pembuktian yang
sempurna, dalam arti bahwa hakim terikat dengan data/
informasi yang disebutkan dalam sertipikat hak atas tanah,
selama tidak dapat dibuktikan sebaliknya oleh pihak lain.
Selain berupa sertipikat hak atas tanah, konsolidasi
tanah terutama memberi output berupa kawasan yang tertata