Page 210 - Mozaik Rupa Agraria
P. 210

Gambar 13. Surat Rekomendasi Komnas HAM No.069/R/Mediasi/VIII/2015. Sumber:
                                      Primer.
               Rekomendasi KOMNAS HAM ke-2 ini juga bernasib
           sama  dengan  rekomendasi KOMNAS HAM  pertama). Hingga
           tulisan ini  diterbitkan,  Gubernur DIY  tidak merespon kedua
           Surat Rekomendasi KOMNAS HAM itu.  Alasan Gubernur DIY:
           “surat  yang disampaikan  KOMNAS  HAM adalah  pendapat
           dan  penafsiran sepihak  dari  KOMNAS  HAM sehingga  tidak
           bisa dijadikan dasar  untuk  penyelesaian  suatu  perkara dalam
           pemeriksaan Pengadilan, oleh karena itu surat KOMNAS  HAM
           tersebut haruslah dikesampingkan”, uraian ini tercantum dalam
           Putusan MA No 132/Pdt.G/2017/PNYyk (hal 46).

               Willie Sebastian tidak sendiri. Selama rentang waktu Agustus
           2014 – Agustus 2015, Handoko (34), seorang pengacara, adalah orang
           pertama yang menggugat Instruksi Kepala Daerah DIY 1975 dalam
           wilayah Uji Materiil. Pada Februari 2015 dia melayangkan gugatan
           terhadap Gubernur DIY kepada MA. Gugatannya diketahui NO
           sejak April 2015, namun salinan putusan MA No. 13 P/HUM/2015
           baru  diterima Handoko  pada  April 2016  setelah melayangkan
           surat permohonan. Isi putusan itu ialah: Permohonan keberatan



                                          Hak Asasi Manusia dan Agraria  197
   205   206   207   208   209   210   211   212   213   214   215