Page 76 - Mozaik Rupa Agraria
P. 76
Pasar dan Introduksi Inovasi Lingkungan
Tahapan penting dalam siklus inovasi adalah masuknya
pasar. Dalam tahap ini-ketika transisi dari tahap rekayasa dan
pengembangan riset untuk produksi regular dan penggunaan
teknologi dibuat- sebuah inovasi harus melalui pasar. Dalam
banyak kasus, pasar disini adalah pasar nasional atau regional.
Pasar menunjukan apakah kesuksesan sebuah inovasi untuk
diperkenalkan dalam penggunaan regular untuk pertama kalinya
dalam skala yang luas, yang pada akhirnya dapat menjadi desain
dominan dan standar global ketika inovasi-inovasi yang ada
diadopsi secara internasional. Ada beberapa negara dan perusahaan
yang merintis teknologi baru melalui kontes inovasi. Dalam
kedua kasus ini, aktor-aktor utama nya adalah pemerintahan
yang progresif, pionir pengetahuan dan teknologi serta pioner
perusahaan, seperti misalnya telepon genggam yang diadopsi
secara meluas di negara-negara Nordic dan memproduksinya
secara massal untuk pasar lokal.
Berkaitan dengan inovasi lingkungan, Jepang menjadi contoh
pasar yang memimpin teknologi desulfurisasi pada tahun 1970,
Denmark menjadi negara pioner dan memimpin pasar kincir
angin sejak tahun 1980. Amerika dan Jerman menjadi negara yang
terdepan dalam pasar yang menggantikan fosfat dengan zeolite
dalam deterjen di tahun 1980. Jika pasar telah sukses memasarkan
produk, ini menunjukan keuntungan dan kepraktisan dari inovasi
ekologis. Negara-negara lain kemudian akan mempertimbangkan
untuk mengadopsinya. Inisiatif dari warga negara atau organisasi
konsumen dalam beberapa kasus, memainkan peran yang sangat
penting. Jika tidak bertujuan, perannya dalam eco-innovation.
Dalam demokrasi, mereka mempengaruhi pemerintah dan
kebijakan korporasi.
Ekologi Politik/Ekonomi Politik Sumberdaya Agraria dan Lingkungan Hidup 63