Page 16 - Kembali ke Agraria
P. 16
Daftar Isi
Kata Pengantar Ketua STPN v
Sekapur Sirih viii
Prolog 1
Kembali ke Agraria: 43
1. Presiden Abdurrahman Wahid Versus Petani 45
2. Wajah Paradoks Agribisnis 50
3. Otonomi Daerah: Buah Simalakama? 55
4. Reforma Agraria: Menggali Akar Guna Menemukan Konteks Baru 60
5. Format Baru Pembangunan Pertanian 66
6. Dari Jeda Balak ke Paradigma Baru 72
7. Sekelebat Analisis Hukum Sumber Daya Air 76
8. Potret Kampung Naga Jawa Barat 81
9. Mengurai Konflik dan Ketimpangan Kasus Agraria 88
10. Bercermin dari Kasus Bulukumba 95
11. Membangun Tanpa Menggusur 100
12. Menimbang Penyempurnaan UUPA 105
13. Lekuk-liku Politik Agraria 108
14. Menjaring Komitmen demi Keadilan Agraria 113
15. Belasan Pasal UUPA Masih Relevan dan Perlu 118
16. Menanti Presiden Pro Agraria 122
17. Pemerintah Baru dan Konflik Agraria 126
18. Agenda Agraria untuk Pemerintah Baru 131
19. Kekayaan Alam di Tangan Segelintir Orang 135
20. Imajinasi Baru tentang Tanah dan Kekayaan Alam 139
21. Dualisme Hukum atas Tanah Harus Diakhiri 143
22. Hak Asasi Manusia dan Bangsa Berdikari 147
23. Revitalisasi Pertanian dan Pedesaan 151
24. Hak Asasi Petani, Kenapa Perlu? 155
xv