Page 18 - Kembali ke Agraria
P. 18

Daftar Isi

               66. Kelembagaan Penuntas Konflik Agraria                  315
               67. Lahan Pertanian dan Hak Asasi Petani                 319
               68. Agar Reforma Agraria Tepat Sasaran, Tanpa Korban     323
               69. Membumikan Reforma Agraria                           327
               70. Indonesia (Raya) Baru                                 331
               71.  Cegah Reforma Agraria Gagal                         334
               72. Kado Manis Hari Tani?                                339
               73. Reforma Agraria Jalan Paling Tepat Atasi Konflik     342
               74. Tanah Terlantar dan Pengangguran                     347
               75. Mengabadikan Lahan Pertanian                          351
               76. Pendekatan Antropologi Bagi Konflik Agraria          354
               77. Reforma Agraria di Persimpangan                      358
               78. Dari Naga Menghormati Para Leluhur                   361
               79. Hantu Liberalisme Pertanahan                         366
               80. Jadilah Bangsa Penghasil Kedelai                     370
               81.  Kuasa Modal dan Reforma Agraria                     374
               82. Belajar dari Serikat Petani Pasundan                 377
               83. Pengusaha dan Petani                                 381
               84. Memastikan Kesejahteraan Petani                      385
               85. Desa Sekedar Jadi Tempat Mudik                       389
               86. Reforma Agraria Yudhoyono Gagal?                     393
               87. Reforma Agraria dan Pemilu 2009                      397
               88. Nasib Buruh di Negeri Agraris                        401
               89. Landreform, Mencegah Kemiskinan Struktural           404
               90. Kabinet Baru, Kemiskinan, dan Reforma Agraria        410
               91.  Masalah Pertanian Kita                              414
               92. Merawat Niat Reforma Agraria                         417
               93. Mencegah Legislasi Penggusuran                       420
               94. Regulasi Baru Tanah Telantar                         423
               95. Tanah Telantar                                       427
               96. Tanah Telantar Demi Reforma Agraria                  430
               97. Kiat Mengakhiri Kontroversi “Food Estate”            434
               98. Mencegah Diskriminasi Petani di Ladang Pangan        438
               99. Pembangunan Pertanian yang Adil dan Berkelanjutan    442
               100. Quo Vadis Peran Keagrariaan Perguruan Tinggi?       446
               101. Sudahi Politisasi Petani                            450
               102. Kondisi Hutan dan Gerakan Petani                    453
               103.  Tiupan Peluit Melawan Kelaparan Global             457

               Epilog                                                   461
               Tentang Penulis                                          480

                                                                      xvii
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23