Page 26 - Transformasi Masyarakat Indonesia dan Historiografi Indonesia Modern
P. 26
Transformasi Masyarakat Indonesia...
Selain itu, manusia juga tidak dapat lepas dari ikatan ruang
dan locus tempat ia hidup. Kehidupan manusia, dengan demi-
kian, dibatasi oleh dua dimensi sejarah, yaitu waktu (time) dan
ruang (space). Dari perspektif sejarah tersebut, maka masyarakat
Indonesia pada hakekatnya juga tidak dapat lepas dari ikatan
waktu dan ruangnya, yaitu ikatan proses sejarahnya, dan ikatan
locus spasial geo-ekosistem Kepulauan Indonesia. Dengan de-
mikian, Sejarah Indonesia pada hakekatnya dapat dirumuskan
sebagai sejarah masyarakat yang hidup di lingkungan geo-eko-
sosio-kultural di Kepulauan Indonesia yang berlangsung dari
masa ke masa. Bagaimana Sejarah Indonesia harus dikaji, disusun
dan dimanfaatkan adalah menjadi tugas dan tanggung jawab
para sejarawan dan masyarakatnya.
Dari uraian tersebut, maka tugas Sejarawan Indonesia, an-
tara lain adalah melacak perjalanan kehidupan masyarakat In-
donesia dalam kontinum masa lampau, masa kini, dan masa yang
akan datang, agar dapat dipetik manfaatnya dalam memahami
dan membantu pemecahan persoalan pada masa kini, dan
berdasarkan pemahaman masa kini dapat membantu dalam me-
rencanakan kebijakan masyarakatnya dalam menentukan arah
perjalanan sejarah masa datang masyarakat Indonesia. Atau, ada
juga yang menyebutkan bahwa tugas sejarawan pada hakekatnya
adalah menulis sejarah strategis, yaitu mengaplikasikan sebuah
kajian masa lampau menuju kritik untuk masa sekarang agar dapat
membantu dalam memperoleh alternatif bagi masa depan. 2
Dalam hubungan ini maka penting untuk dipertanyakan dan
dipikirkan kembali tentang tugas Sejarawan Indonesia dalam
fungsinya sebagai rekonsiliator masa lampau, masa kini dan
masa datang dalam kajian Sejarah Indonesia. Apa sesungguhnya
yang penting untuk dipikirkan kembali dalam pendekatan kajian
Sejarah Indonesia pada masa sekarang, agar dapat memberikan
2 Lihat Steven Best, The Politics of Historical Vision: Marx, Foucault,
Habermas (New York – London: The Guilford Press, 1995).
5

